5 Lokasi Terbaik untuk Menyaksikan Sakura Malam Hari di Jepang

Terletak di Tokyo, Sungai Meguro dianggap sebagai salah satu lokasi terbaik untuk melihat bunga sakura di malam hari. Sekitar 800 pohon sakura menghiasi sepanjang 3,8 kilometer jalur sungai, memberikan lorong berwarna merah muda yang berkilau saat diterangi ribuan lentera. Refleksi bunga sakura di permukaan air juga memberikan efek seperti lukisan hidup.

Iluminasi ini biasanya berlangsung dari awal mekarnya bunga hingga akhir Maret, antara pukul 17.00 hingga 20.00, menawarkan pengalaman yang singkat namun sangat berkesan.

Festival Bunga Sakura Nakameguro juga menambah kemeriahan malam dengan hadirnya makanan, pertunjukan musik, hingga keramaian khas hanami.

Chidorigafuchi Green Way adalah salah satu tempat paling dicari untuk menikmati sakura malam di Tokyo. Terletak di sepanjang parit, jalur ini dipagari oleh sekitar 260 pohon sakura yang membentuk kanopi alami. Saat Festival Sakura Chiyoda berlangsung, pohon-pohon ini diterangi dengan cahaya lampu yang menarik pengunjung.

Iluminasi ini berlangsung dari senja hingga pukul 22.00, menawarkan waktu yang cukup bagi para pengunjung untuk berjalan santai menikmati suasana. Pantulan cahaya di atas permukaan air menambahkan keindahan yang menarik banyak fotografer. Pengunjung juga bisa menyewa perahu untuk menikmati pemandangan dari sudut pandang yang berbeda.

Taman Hirosaki di Aomori merupakan surga sakura yang terkenal bukan hanya di siang hari, tetapi juga di malam hari. Selama Festival Bunga Sakura Hirosaki, sekitar 2.600 pohon sakura di taman ini diterangi dengan pencahayaan yang spektakuler. Saat malam hari, Kastil Hirosaki juga ikut diterangi, menjadi latar belakang yang sangat menakjubkan.

Parit-parit yang mengelilingi taman memantulkan cahaya dan bunga, menciptakan efek seperti karpet berwarna merah muda yang terbentuk dari kelopak bunga yang jatuh. Festival ini berlangsung dari akhir April hingga awal Mei, cocok bagi siapa pun yang ingin menikmati sakura malam saat musim semi mulai mereda.

Shinjuku Gyoen dikenal sebagai taman yang menggabungkan alam dengan sentuhan seni saat menyelenggarakan sakura malam. Taman ini memiliki sekitar 900 pohon dari 70 varietas, yang turut menjadi bagian dari acara Sakura Night Garden. Dalam acara ini, kolektif seni digital NAKED menghadirkan proyeksi cahaya yang mengubah taman menjadi galeri terbuka.

Pengunjung diberikan lentera untuk dibawa berjalan, yang memberikan pencahayaan lembut sekaligus memperkaya suasana magis malam hari. Akses malam hari terbatas hanya pada tanggal-tanggal khusus saat acara berlangsung, menambah eksklusivitas pengalaman ini. Shinjuku Gyoen pun menjadi favorit bagi pecinta sakura.

Senshu Park di Akita menawarkan pengalaman melihat sakura malam yang tenang. Sekitar 700 pohon sakura tumbuh di taman ini, termasuk beberapa pohon sakura someiyoshino yang telah berusia lebih dari satu abad. Selama Festival Bunga Sakura di Taman Senshu yang berlangsung dari pertengahan hingga akhir April, taman ini dihiasi pencahayaan yang spektakuler.

Pencahayaan malam hari memperkuat nuansa bersejarah dari bekas Kastil Kubota, memberikan kombinasi antara keindahan alam dan sejarah. Kios-kios makanan tradisional turut menghiasi jalur setapak. Sebagai salah satu dari 100 tempat terbaik untuk melihat bunga sakura di Jepang, Senshu Park menyuguhkan momen yozakura yang damai dan berkesan.

Menyaksikan bunga sakura di malam hari bukan sekadar aktivitas wisata, melainkan sebuah pengalaman emosional yang menyentuh hati. Dari hiruk-pikuk Tokyo hingga tenangnya Akita, setiap lokasi yozakura menawarkan keunikan tersendiri yang menjadikan musim semi di Jepang semakin tak terlupakan.