Mau Liburan ke Jogja? Ini Tempat Wisata Paling Mainstream yang Wajib Kamu Kunjungi

Tempat pertama yang harus banget untuk kamu kunjungi adalah Malioboro. Sebenarnya Malioboro merupakan nama sebuah jalan di pusat kota Jogja yang kini sudah menjadi icon Jogja yang didatangi banyak wisatawan. Bahkan untuk berfoto di nama papan nama “JL. MALIOBORO” saja sering banget kamu harus antri dulu. Disini ada banyak ragam wisata yang bisa kamu nikmati, mulai dari wisata belanja batik dan pernak-pernik khas Jogja, wisata kuliner lesehan, berkeliling dengan delman, atau hanya sekedar duduk-duduk manis saja di bangku-bangku yang sudah disediakan.

Jika kamu berkunjung ke Malioboro pada malam hari, kamu akan menemukan orang-orang berpakain unik seperti zombie, super hero, pocong, prajurit dan lain-lain. Kamu bisa lho mengajak mereka berfoto dengan biaya seikhlasnya.

Tidak jauh dari Malioboro kamu bisa menemukan museum Benteng Vrederburg yang terletak di dekat titik nol kilometer Jogja. Museum ini merupakan bangunan peninggalan belanda yang bisa dijadikan objek wisata edukasi, di museum ini kamu akan disuguhkan sejarah perjuangan pahlawan Indonesia dalam bentuk diorama. Seluruh bangunan dan isi museum ini tertata rapi, terawat dan sangat bersih. Untuk bisa masuk ke objek wisata ini, kamu cukup merogoh kocek Rp. 2.000 saja.

Keraton Yogyakarta atau keraton Ngayogyakarta Hadiningrat terletak di jantung ibu kota provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Keraton ini disebut-sebut sebagai kerajaan terakhir dari semua kerajaan yang pernah berjaya di tanah Jawa. Keraton ini pula menjadi tempat kediaman Sri Sultan Hamengkubowono yang juga menjabat sebagai orang nomor satu DI Yogyakarta. Berwisata ke keraton kamu akan disuguhkan dengan bangunan-bangunan dan peninggalan sejarah dengan corak budaya Jawa yang kental. Cukup membayar Rp. 5,000 saja untuk bisa masuk ke dalam objek wisata keraton ini.

Tak jauh dari keraton Jogja, ada satu objek wisata yang juga mutlak harus kamu kunjungi, yaitu Taman Sari atau yang lebih dikenal dengan nama Istana Air. Dibangun pada tahun 1758-1765 dengan luas lebih dar 10 hektare. Bangunan ini dulunya terdiri dari berbagai macam bangunan, seperti jembatan gantung, kanal air, danau beserta pulau buatan, lorong bawah air dan kolam pemandian bagi Sultan, permaisuri, para istri dan putri-putri raja.

Disini mata mu akan dimanjakan dengan bangunan-bangunan klasik dengan hamparan air yang membiru. Istana air dibuka setiap hari dengan tiket Rp. 3.000 saja.

Candi Prambanan merupakan salah satu icon Daerah Istimewa Yogyakarta, oleh karena itu candi ini menjadi objek wisata yang tak pernah sepi penunjung setiap harinya. Candi Hindu terbesar di Indonesia ini terletak lebih kurang 17 km ke arah timur Yogyakarta. Sekeliling Candi dihiasai relief dengan ukiran kisah Ramayana dan Krishnayana. Jika kamu tidak memiliki kendaraan pribadi, kamu bisa ke Prambanan menggunakan bus Trans Jogja dengan ongkos Rp 3.400 dan tiket masuk Rp. 35.000 saja.

Salah satu objek wisata yang juga menjadi tujuan wisatawan di Jogja adalah Ratu Baka atau lebih dikenal dengan nama Ratu Boko yang terletak tak jauh dari lokasi Candi Prambanan. Jika berkunjung saat menjelang maghrib, kamu akan disuguhkan pemandangan sunset yang melenakan mata. Karena keindahandan suasananya yang romantis, Ratu Boko sering dijadikan tempat prewed oleh pasangan yang akan menikah lho.

Siapa yang tidak kenal Borobudur, candi Budha terbesar yang dimiliki oleh Indonesia dan masuk dalam daftar tujuh keajaiban dunia? Well, sebenarnya Candi Borobudur tidak berada di Daerah Istimewa Yogyakarta, melainkan masuk ke dalam wilayah Magelang, Jawa Tengah. Namun selama ini bagi kebanyakan orang luar beranggapan bahwa Candi ini berada di Jogja.

Hal ini mungkin dipengaruhi oleh nama besar Yogyakarta sebagai daerah dengan situs peninggalan candi terbanyak dan juga letak Candi Borobudur yang memang tidak terlalu jauh dari Jogja. Untuk mencapai candi ini, cukup menempuh perjalanan selama kurang lebih 45-60 menit dari Jogja. Borobudur selalu ramai pengunjung, apalagi jika weekand dan hari libur, jumlah pengunjung mencapai puluhan ribu per hari. Harga tiket masuk sama dengan tiket masuk ke candi prambanan, yaitu Rp. 35.000 per orang.

Nah, itulah beberapa tempat wisata mainstream yang wajib kamu kunjungi jika berlibur di Jogja. Bagaimana? Tertarik untuk berkunjung?