Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Rekomendasi Wisata di Grobogan, Cocok buat Liburan!

Goa Macan (instagram.com/goalawa_macan)

Grobogan merupakan salah satu kabupaten terbesar yang berada di Jawa Tengah. Ibu kota kabupaten berada di Purwodadi. Daerah ini memiliki semboyan "bersemi" yang merupakan akronim dari bersih, sehat, mantap, dan indah. Kabupaten yang telah berusia 296 tahun ini, memanfaatkan pertanian dan kondisi alam sebagai mata pencaharian penduduknya.

Lokasi wilayah Grobogan berada di antara pegunungan kapur dan perbukitan. Karena kondisi tersebut, Grobogan menjadi daerah yang menyimpan keunikan tersendiri. Tidak heran kalau ada beberapa tempat wisata di Grobogan yang bisa dijadikan rekomendasi tempat untuk liburan. Penasaran di mana saja? Berikut lima di antaranya.

1. Waduk Kedung Ombo

Waduk Kedung Ombo (instagram.com/kedung,ombo)

Tempat wisata pertama yaitu Waduk Kedung Ombo. Dinamakan Kedung Ombo karena waduk ini membentang di tiga kabupaten sekaligus. Salah satunya Kabupaten Grobogan. Selain berfungsi sebagai irigasi dan PLTA, waduk ini juga dimanfaatkan sebagai pariwisata.

Pengunjung cukup merogoh kocek Rp5 ribu pada hari Senin—Jumat atau Rp7.500 pada akhir pekan. Pengunjung bisa masuk di kawasan wisata yang diminati dengan adanya fasilitas warung dan wisata naik perahu.

2. Bledug Kuwu

Bledug Kuwu (instagram.com/infogrobogan.id)

Di Kabupaten Grobogan terdapat fenomena alam meluapnya lumpur dari dalam tanah. Kejadian alam ini mirip dengan lumpur lapindo di Sidoarjo. Tempat ini dinamai dengan Bledug Kuwu karena berlokasi di Desa Kuwu, Kecamatan Kradenan.

Untuk bisa memasuki wisata Bledug Kuwu, pengunjung hanya perlu mengeluarkan uang Rp3 ribu. Pengunjung bisa melihat secara langsung keunikan fenomena alam yang terjadi sekaligus bisa mengabadikan momen bersama.

3. Goa Macan dan Goa Lawa

Goa Macan (instagram.com/goalawa_macan)

Goa Macan dan Goa Lawa sebenarnya adalah dua gua yang berbeda. Namun, karena jaraknya yang berdekatan, membuat wisata ini dikenal dengan dua nama sekaligus. Sekalian eksplorasi, banyak pengunjung yang mengunjungi dua gua tersebut.

Goa Macan dulunya merupakan tempat persembunyian macan, tetapi saat ini macan tersebut sudah tidak ada. Sementara Goa Lawa sampai sekarang masih menjadi tempat bersarangnya lawa atau kelelawar. Untuk bisa memasuki gua ini, pengunjung hanya perlu mengeluarkan uang sebesar Rp2.500 per orang.

4. Api Abadi Mrapen

Api Abadi Mrapen (jatengprov.go.id)

Tempat wisata selanjutnya di Grobogan adalah Api Abadi Mrapen. Sama seperti namanya, di tempat ini pengunjung akan menyaksikan penampakan api yang tak pernah padam. Pasalnya, api tersebut berasal dari gas alam yang terus keluar.

Api Abadi Mrapen terletak di Desa Manggarmas, Kecamatan Odong. Wisata ini ternyata memiliki cerita bersejarah. Api di tempat ini pernah digunakan untuk menyalakan api pada Pesta Olahraga Intenasional Ganefo dan Pekan Olahraga Nasional. Waktu terbaik mengunjunginya pada malam hari, karena api akan terlihat sangat terang.

5. Air Terjun Widuri

Air Terjun Widuri (visitjawatengah.jatengprov.go.id)

Air terjun Widuri terletak di Desa Batur, Kecamatan Tawangharjo. Wisata air terjun ini termasuk sebagai salah satu pesona alam yang belum banyak terjamah di Grobogan. Asal nama Widuri diambil dari bidadari. Konon di tempat ini, banyak bidadari yang menumpang mandi.

Daya tarik dari air terjun Widuri adalah keasrian alam di sekitarnya. Selain itu, air yang masih jernih akan menambah keindahan wisata ini. Pengunjung hanya perlu mengeluarkan uang Rp3 ribu untuk bisa menikmati Air Terjun Widuri ini.

Grobogan menyimpan keindahan alam yang patut untuk dinikmati dan dilestarikan. Banyak pilihan tempat wisata yang bisa kamu kunjungi bersama keluarga. Ada yang mau liburan ke sana?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Chalimatus Sa'diyah
EditorChalimatus Sa'diyah
Follow Us