Tingkatkan Daya Tarik Wisata, Pemkab Gowa Bangun Cimory Dairyland

Ditargetkan rampung pada 2023

Jakarta, IDN Times - Destinasi wisata Cimory Dairyland akan dibangun di Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan, yang berlokasi di Kecamatan Parangloe.

Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan menjelaskan bahwa saat ini  pembangunannya baru memasuki tahap peletakan batu pertama, dan ditargetkan rampung pada 2023 mendatang.

1. Libatkan PT Wisata Sapta Pesona (WSP)

Tingkatkan Daya Tarik Wisata, Pemkab Gowa Bangun Cimory DairylandBupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan menghadiri Kegiatan peletakan batu pertama pembangunan destinasi wisata Cimory Dairyland di Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan yang berlokasi di Kecamatan Parangloe. (Dok. Pemkab Gowa)

Pembangunan proyek tersebut akan dilakukan oleh PT Wisata Sapta Pesona (WSP). Diketahui, PT WSP sendiri menginvestasikan sekitar Rp20 miliar untuk pembangunan industri pengolahan susu dan destinasi pariwisata Cimory Dairyland.

"Hari ini kita lakukan peletakan batu pertama sebagai tindak lanjut dari MoU yang dilakukan beberapa waktu lalu," kata Adnan, Senin (15/11/2021).

Peletakan batu pertama tersebut juga menjadi salah satu rangkaian dalam menyambut Hari Jadi Gowa (HJG) ke-701 tahun yang jatuh pada Rabu, 17 November 2021 mendatang. 

Menurut Adnan, masuknya PT WSP yang mengembangkan usahanya pada sektor pariwisata merupakan bukti jika Kabupaten Gowa memiliki potensi atau sumber daya alam yang cukup besar dalam pengembangan investasi. 

Baca Juga: Kabupaten Gowa Dapat Penghargaan sebagai Kabupaten/Kota Layak Anak

2. Mempromosikan Malino Milk

Tingkatkan Daya Tarik Wisata, Pemkab Gowa Bangun Cimory DairylandBupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan menghadiri Kegiatan peletakan batu pertama pembangunan destinasi wisata Cimory Dairyland di Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan yang berlokasi di Kecamatan Parangloe. (Dok. Pemkab Gowa)

Ia menyebutkan, Cimory Dairyland nantinya akan mempromosikan hasil susu perah yang dikelola perusahaan daerah dan masyarakat lokal di Kecamatan Tombolopao. Olahan susu tersebut nantinya dikemas dengan nama Malino Milk yang kualitasnya tentunya tidak jauh berbeda dari Cimory Milk. 

"Jadi PT WSP ini adalah offtaker yang akan membeli susu sapi perah yang dihasilkan peternak kita di Tombolopao. Sehingga nantinya ketika sapi perah ini berproduksi maka Perusda tidak lagi mencari pasar tapi langsung dibeli oleh PT. WSP," jelasnya.

Olahan susu sapi perah yang akan dibeli pihak PT WSP nantinya diperkirakan sekitar 2.000 hingga 3.000 liter setiap harinya dengan standar yang telah ditentukan.

3. Mampu menyerap tenaga kerja

Tingkatkan Daya Tarik Wisata, Pemkab Gowa Bangun Cimory DairylandBupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan menghadiri Kegiatan peletakan batu pertama pembangunan destinasi wisata Cimory Dairyland di Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan yang berlokasi di Kecamatan Parangloe. (Dok. Pemkab Gowa)

Pada kesempatan tersebut, Adnan juga meminta agar pembangunan hingga pengoperasian Cimory Dairyland tersebut mampu menyerap 60-70 persen tenaga kerja yang tinggal di sekitar wilayah pembangunan.

Selain meningkatan daya tarik wisatawan, hal ini menurutnya juga akan memenuhi peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar. 

"Kami meminta pembangunan yang dilakukan ini bisa menyerap tenaga kerja dan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar 60-70 persen. Sehingga nantinya kita bisa kerja sama dengan Disnakertrans dengan memberikan pelatihan sesuai kompetensi yang dibutuhkan oleh pihak perusahaan," terang Adnan. 

Ia pun berharap kehadiran Cimory Dairyland ini akan menjadi icon baru di Kabupaten Gowa maupun Sulawesi Selatan. 

4. PT WSP berinvestasi sekitar Rp20 miliar

Tingkatkan Daya Tarik Wisata, Pemkab Gowa Bangun Cimory DairylandKegiatan peletakan batu pertama pembangunan destinasi wisata Cimory Dairyland di Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan yang berlokasi di Kecamatan Parangloe. (Dok. Pemkab Gowa)

Sementara itu, Manager Farm PT Sumber Cita Rasa Alam, Dadang Suryana mengatakan PT WSP berinvestasi Rp20 hingga 21 miliar dalam bentuk industri dan Cimory Dairyland. 

"Kami menghaturkan banyak terima kasih kepada pemerintah daerah atas segala dukungannya sehingga kegiatan ini bisa berjalan dengan baik. Hari ini kita melakukan peletakan batu pertama pembangunan mini factory dan tempat wisata," jelasnya. 

Pada peletakan batu pertama ini, turut dihadiri Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni, Pj Sekda Gowa, Kamsina, jajaran Forkopimda Kabupaten Gowa, dan para pimpinan SKPD lingkup Pemkab Gowa. (WEB)

Baca Juga: Ribuan Pelajar di Gowa Ikut Vaksinasi COVID-19 demi Sekolah Tatap Muka

Topik:

  • Ezri T Suro
  • Ridho Fauzan

Berita Terkini Lainnya