Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Situs UNESCO Terkenal di Afrika Selatan, Wisata Favorit!

Robben Island (commons.wikimedia.org/Francesco Bandarin)
Intinya sih...
  • Afrika Selatan menawarkan berbagai destinasi wisata menarik, termasuk situs UNESCO yang tersebar di berbagai wilayah.
  • Richtersveld Cultural and Botanical Landscape memiliki luas wilayah 1625 km persegi, dengan pesona alam dan habitat spesies hewan yang unik.
  • Mapungubwe Cultural Landscape dan Robben Island juga merupakan situs UNESCO yang kaya akan sejarah dan keindahan alamnya. Cape Floral Region Protected Area juga cocok untuk merilekskan pikiran.

Afrika Selatan termasuk salah satu negara yang banyak dikunjungi oleh wisatawan asing di benua Afrika. Ini lantaran Afrika Selatan menawarkan berbagai destinasi wisata menarik. Salah satu yang tidak boleh terlewatkan adalah mengunjungi situs UNESCO yang tersebar di berbagai wilayah.

Situs tersebut terdiri dari kawasan lindung hingga bangunan bersejarah. Penasaran, situs UNESCO memukau apa sajakah yang terdapat di Afrika Selatan. Berikut ini daftarnya!

1. Richtersveld Cultural and Botanical Landscape

Richtersveld Cultural and Botanical Landscape (commons.wikimedia.org/Andrew Hall)

Richtersveld Cultural and Botanical Landscape merupakan kawasan lindung yang memiliki luas wilayah 1625 kilometer persegi. Dilansir dari laman Inspiredbymaps, di sini kamu akan menemukan berbagai pesona alam mulai dari pegunungan, gurun-gurun pasir dan lain-lain. Terdapat juga tiga desa yaitu Kuboes, Leddersing, dan Eksteenfontein.

UNESCO resmi memasukan Richtersveld Cultural and Botanical Landscape ke dalam situs warisan dunia pada tahun 2007. Areanya menjadi habitat dari beberapa spesies hewan mulai dari macan tutul, zebra gunung, klipspringer dan masih banyak lagi. Sedangkan suhu di Richtersveld Cultural and Botanical Landscape bisa mencapai 53 derajat celcius.

2. Mapungubwe Cultural Landscape

Mapungubwe Cultural Landscape (commons.wikimedia.org/Francesco Bandarin)

Di dalam kawasan Mapungubwe Cultural Landscape, para pengunjung dapat menemukan sisa bangunan kuno dari kerajaan Mapungubwe. Kerajaan tersebut didirikan pada tahun 900 dan berakhir di tahun 1400. Mereka dulunya menjadi salah satu kerajaan terbesar di Afrika Selatan yang memiliki kekayaan yang berlimpah.

Hal ini dikarenakan kerajaan Mapungubwe mengumpulkan berbagai benda berharga seperti emas dan gading hewan. Mereka juga menguasai jalur perdagangan dengan mengimpor barang dari Cina, Iran, hingga India. Desain bangunan yang ada di Mapungubwe Cultural Landscape terlihat unik, di mana materialnya banyak menggunakan batu.

3. Robben Island

Robben Island (commons.wikimedia.org/Francesco Bandarin)

Untuk menuju Robben Island maka wisatawan harus menempuh perjalanan laut sejauh 7 kilometer dari pantai Cape Town. Di pulau ini kamu akan mempelajari banyak hal menarik terutama di bidang sejarah. Robben Island merupakan penjara yang sangat terkenal di mana dulunya pernah menahan tokoh-tokoh penting negara tersebut salah satunya Nelson Mandela.

Tour ke sekitar penjara merupakan kegiatan favorit yang sering dilakukan para wisatawan. Kamu dapat menyusuri berbagai macam ruangan mulai dari sel tahanan, dapur dan masih banyak lagi. Setelah puas berkeliling, pengunjung dapat beristirahat di perkarangannya yang luas.

4. Cape Floral Region Protected Area

Cape Floral Region Protected Area (commons.wikimedia.org/Rialfver)

Negara Afrika Selatan memiliki enam floral kingdoms atau kerajaan bunga dan salah satunya Cape Floral Region Protected Area. Dilansir laman Everything-everywhere, tempat ini menyimpan lebih dari 9000 spesies tanaman. Para wisatawan juga dapat menemukan berbagai macam bunga-bunga indah dengan bentuk dan warna yang beranekaragam.

Cape Floral Region Protected Area sangat cocok dijadikan sebagai destinasi wisata untuk merilekskan pikiran. Hal inilah yang membuat area ini menjadi ekowisata paling populer di negara Afrika Selatan. Kamu bisa berfoto dengan latar belakang pemandangan yang indah.

Berlibur ke Afrika Selatan memang tidak lengkap rasanya jika belum mengunjungi salah satu situs UNESCO di atas. Yuk, rencanakan liburanmu ke Afrika Selatan mulai dari sekarang!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ernia Karina
EditorErnia Karina
Follow Us