5 Tips Berlibur ke Luar Negeri Meski Tak Bisa Bahasa Inggris

Cara pertama yang bisa kamu lakukan adalah dengan mempelajari bahasa lokal dari negara yang mungkin akan kamu kunjungi. Namun, mempelajari bahasa lokal di sana tidak perlu kamu lakukan secara penu, sebab cukup pelajari saja bahasa-bahasa dasarnya.

Setidaknya dengan memahami bahasa-bahasa dasar seperti memperkenalkan diri, menawar harga, menanyakan transportasi, menanyakan alamat, dan lain sebagainya maka liburanmu bisa berjalan lebih mudah. Biasanya memang para warga lokal yang mungkin tidak berbicara bahasa Inggris akan lebih senang apabila turis justru mengajaknya untuk berbicara bahasa lokal.

Kemajuan teknologi zaman sekarang tentunya membuat semua orang tidak perlu repot-repot membawa kamus pada saat berlibur ke luar negeri. Hal ini karena memang penggunaan kamus tersebut bisa digantikan dengan mudah menggunakan ponsel yang memang sudah ada fitur penerjemahnya.

Tentu saja hal ini akan sangat memudahkanmu untuk berkomunikasi dengan mudah menggunakan bahasa apa pun. Nantinya ponsel akan membantumu untuk menerjemahkan bahasa tersebut sehingga komunikasi dua arah akan tetap berjalan dengan baik.

Jika kamu mungkin tak memiliki banyak waktu untuk mempelajari bahasa asing atau pun repot-repot menerjemahkan bahasa melalui ponsel, maka kamu bisa mencari alternatif lain. Pilihan lain yang mungkin bisa kamu lakukan adalah dengan menyewa tour guide pada saat berlibur nanti.

Tentu saja tour guide bukan hanya akan membantumu untuk menjelaskan berbagai macam destinasi wisata yang ada. Namun, para tour guide juga akan membantumu dalam proses komunikasi, sehingga kamu tidak perlu mengkhawatirkan hal tersebut.

Banyak orang yang mungkin khawatir bahwa minimnya kemampuan bahasa Inggris mereka justru mempersulit komunikasi yang dilakukan selama berada di luar negeri nanti.Padahal sebetulnya cara-cara tradisional lainnya juga sering dilakukan oleh banyak turis, termasuk salah satunya adalah dengan menggunakan bahasa tubuh.

Biasanya memang keterbatasan bahasa Inggris yang mungkin diucapkan oleh para turis dan warga lokal akan cukup menyulitkan. Oleh sebab itu, mereka juga akan melibatkan bahasa tubuh untuk memperjelas makna yang diucapkannya.

Mungkin kamu merasa bahwa bahasa Inggrisnya belum cukup apabila harus mengunjungi negara-negara yang memang bahasanya sangat berbeda. Namun, kamu tetap bisa merasakan sensasi berlibur ke luar negeri tanpa harus pusing memikirkan mengenai penggunaan bahasa.

Mengunjungi negara tetangga yang memang menuturkan bahasa-bahasa Melayu seperti misalnya Singapura, Malaysia, dan Brunei Darussalam dapat menjadi pilihan terbaik. Setidaknya dengan mengunjungi negara-negara tersebut maka kamu tidak akan mengalami culture shock yang berkaitan dengan bahasa, sebab pola dari bahasanya hampir mirip.

Berlibur ke luar negeri tanpa bisa menuturkan Bahasa Inggris tentu bukanlah menjadi masalah utama. Terpenting kamu dapat mempersiapkan liburanmu dengan baik dan dapat mengantisipasi segala halnya dengan cermat. Yuk, berlibur ke luar negeri!