5 Kesalahan saat Check-out di Hotel yang Harus Tamu Hindari
Bagi kamu yang sudah pernah menginap di hotel, tentu tidak asing dengan istilah check-out, yakni suatu proses saat tamu telah selesai menginap, menyelesaikan semua tagihan, mengembalikan kunci kamar, lalu meninggalkan hotel.
Meskipun terkesan sederhana, nyatanya masih banyak tamu yang sering melakukan berbagai kesalahan saat check-out sehingga menyebabkan kerugian bagi hotel maupun tamu itu sendiri.
Agar proses check-out lebih lancar, sebaiknya simak dulu ulasan mengenai kesalahan saat check-out di hotel berikut ini. Dengan begitu, kamu bisa menjadikan kesalahan tersebut sebagai pembelajaran dan dapat menghindarinya di kemudian hari.
1. Terlalu percaya dengan tagihan hotel tanpa memeriksanya
Sebelum meninggalkan hotel, setiap tamu akan menerima daftar tagihan yang harus dibayarkan selama menginap. Karena sudah yakin dan percaya dengan tagihan tersebut, banyak tamu yang langsung membayar tanpa memeriksanya kembali.
Padahal bisa saja dalam daftar tagihan tersebut, ada biaya tambahan tersembunyi atau bahkan kesalahan pencatatan oleh pihak hotel. Maka dari itu, sebelum meninggalkan hotel, pastikan untuk selalu memeriksa daftar tagihan secara teliti dan menyesuaikan dengan aktivitasmu selama menginap.
Dengan memeriksa daftar tagihan saat masih berada di hotel, kamu akan lebih mudah mengajukan keberatan ketika menemukan ada hal yang tidak sesuai. Apabila pihak hotel melakukan perbaikan, jangan lupa meminta salinan struk yang sudah diperbarui sebagai bukti pembayaran resmi.
2. Check-out lebih lambat dari waktu yang sudah ditetapkan
Pada umumnya, hotel menetapkan standar waktu check-out berkisar antara pukul 10 pagi hingga 12 siang. Waktu ini sangat penting agar staf kebersihan atau housekeeping memiliki cukup waktu untuk menyiapkan kamar bagi tamu berikutnya.
Sayangnya, masih banyak tamu yang menganggap remeh aturan ini dan memilih tinggal di kamar melebih batas waktu check-out yang sudah ditetapkan. Meski terkesan sepele, hal ini sebenarnya mengganggu jadwal kerja housekeeping dan kamu juga bisa dikenakan biaya tambahan karena dianggap memperpanjang waktu menginap.
Mengenai permasalahan late check-out, setiap hotel memiliki kebijakannya masing-masing. Sebaiknya, tanyakan hal ini sejak awal saat melakukan pemesanan kamar atau langsung hubungi resepsionis sebelum waktu check-out tiba.
3. Tidak mengecek barang bawaan di kamar hotel
Karena lupa atau terburu-buru, banyak tamu tidak mengecek kembali barang bawaan mereka di kamar dan akhirnya malah tertinggal. Memang, jika barang tertinggal, tamu dapat langsung melaporkannya ke pihak hotel untuk dibantu mencarikan.
Namun, proses ini cukup merepotkan karena tamu harus kembali lagi ke hotel atau meminta pengiriman tapi dengan biaya ditanggung sendiri. Lebih buruk lagi, kalau barang tersebut sangat penting dan mendesak untuk dipakai.
Untuk mencegah hal tersebut, sebaiknya tuliskan daftar barang-barang apa saja yang harus dibawa kembali dan lakukan pemeriksaan akhir sebelum meninggalkan kamar hotel. Jika ingin lebih santai dan tenang, sebaiknya kemas barang pada malam hari sembari mengecek kembali barang-barang milikmu untuk memastikan tidak ada yang tertinggal.
4. Melewatkan memberi tip untuk staf kebersihan
Setelah keluar dari kamar hotel, banyak tamu yang langsung menuju resepsionis untuk menyelesaikan proses check-out dan melewatkan memberi tip kepada staf kebersihan atau housekeeping. Memang benar bahwa hal ini tidaklah wajib dilakukan oleh tamu. Tetapi, merupakan bentuk penghargaan terhadap kerja keras mereka karena telah membersihkan kamar hotel yang telah kamu tempati.
Tidak ada patokan berapa besaran tip yang dapat kamu berikan. Namun American Hotel & Lodging Association (ALHA) seperti dikutip dari laman onemileatatime.com merekomendasikan memberi tip kepada housekeeping hotel sebesar $1 – 5 per malam atau jika dirupiahkan sekitar Rp16.000 – Rp83.000.
5. Lupa mengembalikan kunci kamar
Sama seperti barang yang tertinggal di kamar hotel, faktor terburu-buru saat check-out juga sering membuat tamu lupa mengembalikan kunci kamar. Padahal, kunci tersebut merupakan barang penting milik hotel yang wajib dikembalikan.
Untuk mengembalikan kunci kamar, tamu bisa menaruhnya di kotak khusus yang tersedia di pintu keluar atau langsung memberikannya kepada staf resepsionis ketika proses check-out.
Mengembalikan kunci kamar adalah hal yang penting untuk dilakukan saat check-out untuk menjaga kelancaran operasional hotel dan menghindarkan tamu dari potensi membayar denda jika kunci tersebut hilang.
Proses check-out di hotel yang sebenarnya sederhana, bisa berubah menjadi merepotkan jika kamu melakukan salah satu kesalahan seperti yang telah disebutkan di atas. Karena itu, pastikan kamu menghindarinya agar pengalaman menginap lebih menyenangkan dan tidak meninggalkan masalah.
