Terkadang, belanja barang impor saat traveling ke luar negeri menjadi suatu kegiatan yang menyenangkan dan tidak bisa dilewatkan. Namun, ketika barang yang dibeli bernilai di atas batas tertentu, akan dikenakan bea cukai yang cukup tinggi dan berpotensi merugikan kamu.
Agar bisa lolos dari bea cukai, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan. Berikut adalah 5 tips belanja barang impor agar lolos bea cukai yang bisa kamu ikuti.
Sebelum berbelanja, kamu harus mengetahui terlebih dahulu batasan nilai barang impor yang boleh masuk ke Indonesia. Menurut aturan Bea Cukai Indonesia, nilai barang impor yang boleh masuk ke Indonesia maksimal sebesar USD 500 atau setara dengan Rp7.000.000.
Jika barang impor yang kamu beli melebihi batasan nilai tersebut, maka akan dikenakan bea cukai. Oleh karena itu, pastikan barang impor yang kamu beli tidak melebihi batasan nilai tersebut agar bisa lolos dari bea cukai.
Menyimpan bukti pembelian menjadi salah satu tips belanja barang impor agar lolos bea cukai karena bukti pembelian dapat digunakan untuk membuktikan bahwa barang impor yang dibawa bukan untuk diperdagangkan, melainkan untuk keperluan pribadi.
Bukti pembelian juga dapat membantu kamu jika terjadi masalah saat melewati proses bea cukai, seperti ketidaksamaan nilai barang yang dideklarasikan dengan nilai sebenarnya. Dengan menyimpan bukti pembelian, kamu memiliki bukti yang kuat dan dapat membantu proses bea cukai berjalan dengan lancar.
Setiap negara memiliki batasan nilai dan jumlah barang impor yang diizinkan masuk tanpa dikenakan bea cukai atau pajak impor. Jika melebihi batasan tersebut, maka kamu harus membayar bea cukai atau pajak impor.
Membawa barang impor dalam jumlah yang wajar juga dapat membantu menghindari dicurigai oleh petugas bea cukai. Karenanya, sebelum melakukan perjalanan ke luar negeri, pastikan kamu mengetahui batasan nilai dan jumlah barang impor yang diizinkan masuk ke Indonesia.
Dengan membawa barang impor dalam jumlah yang wajar, kamu dapat menghindari bea cukai yang tinggi dan masalah lainnya saat melewati proses bea cukai.
Deklarasi harus dilakukan di pos pemeriksaan bea cukai dengan cara melaporkan nilai dan jenis barang impor yang dibawa. Hal ini bertujuan untuk menghindari kesalahan dalam menghitung nilai barang dan memastikan bahwa barang impor yang dibawa sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Deklarasi juga penting untuk menghindari dicurigai oleh petugas bea cukai dan membantu mengurangi risiko barang impor yang dibawa ditahan atau disita. Maka dari itu, sebelum melakukan perjalanan ke luar negeri, pastikan kamu mengetahui aturan dan persyaratan deklarasi barang impor di negara tujuanmu, sehingga kamu dapat mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik dan menghindari masalah di kemudian hari.
Beberapa barang impor dilarang masuk ke Indonesia dan akan ditahan oleh petugas bea cukai. Oleh karena itu, pastikan untuk menghindari barang impor yang dilarang seperti narkoba, senjata api, dan benda-benda pornografi.
Jika kamu membawa barang impor yang dilarang, kamu bisa terkena sanksi hukum yang berat. Sebagai wisatawan yang baik, kamu harus menghormati aturan dan menghindari barang impor yang dilarang untuk dibawa ke Indonesia.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, kamu dapat menghindari bea cukai yang tinggi dan masalah lainnya saat melewati proses bea cukai. Selamat berbelanja dan semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu yang akan melakukan traveling ke luar negeri.