7 Hal yang Tidak Boleh Kalian Lakukan di Italia, Catat! 

Saat mengunjungi Italia, kalian akan sering menemukan gereja atau katedral yang memiliki arsitektur dan karya seni yang sangat menarik perhatian kalian. Nah, sebelum kalian memasuki gereja tersebut, pastikan kalian berpakaian sopan, meskipun hanya ingin berfoto. 

Berpakaian sopan di sini berarti, kalian tidak mengenakan celana pendek ataupun baju tanpa lengan (sleeveless). Untuk para wanita, jika kalian terlanjur mengenakan baju tanpa lengan, sebaiknya kalian menutupinya dengan syal. 

Sistem parkir di Italia diatur oleh garis berwarna. Lahan parkir dengan garis putih menandakan parkir gratis, garis biru berarti parkir berbayar, sedangkan garis kuning hanya boleh diakses oleh kaum difabel yang memiliki disabled permit.

Dan meskipun jarang ditemukan, ada juga parkir dengan garis pink yang diperuntukkan untuk wanita hamil ataupun wanita yang membawa anak kecil. 

Oleh karena itu, pastikan kalian tidak parkir sembarangan ya, gengs!

Menyantap pasta dengan taburan keju parmesan memang begitu nikmat. Namun, berdasarkan etika kuliner tradisional Italia, keju dan seafood tidak seharusnya bersatu. Maka dari itu, sebaiknya kalian tidak meminta keju parmesan saat memesan pasta seafood.

Nah, agar tidak menyinggung orang Italia, pastikan kalian tidak memotong pasta kalian dengan pisau atau garpu ya, gengs. Cukup putar dengan garpu dan memakannya langsung.

'Latte' memiliki arti susu dalam bahasa Italia. Jadi, jika kalian ingin secangkir kopi lalu memesan 'latte', maka kalian akan membingungkan si barista. Oleh karena itu, ada baiknya kalian menyebut 'caffe latte' alias kopi susu dalam bahasa Italia. 

Masih seputar kuliner Italia, ternyata kalian akan terlihat tidak sopan jika menyantap pizza langsung dengan tangan. Agar tampak lebih etis, gunakan pisau dan garpu saat sedang memakan pizza, ya.

Di negara-negara lainnya, kartu kredit mungkin menjadi pilihan favorit untuk bertransaksi, namun tidak di Italia. 

Sebagian besar toko di Italia tidak menerima transaksi dengan kartu, maka dari itu, ada baiknya kalian tidak bergantung pada kartu kredit di sini dan selalu membawa uang tunai. 

Bahasa Inggris memang ditetapkan sebagai bahasa internasional, namun, di Italia, sebaiknya kalian tidak terus-menerus menggunakan bahasa Inggris dengan penduduk lokal. 

Pasalnya, hanya 29 persen penduduk Italia yang menguasai bahasa Inggris. Jika kalian terus menggunakan bahasa Inggris, besar kemungkinannya kalian akan salah paham dengan penduduk lokal. Untuk itu,ada baiknya kalian mempelajari kalimat-kalimat percakapan umum dalam bahasa Italia. 

Jangan lupa dicatat ya, gengs. Selamat berlibur!