Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

8 Kesalahan yang Harus Dihindari saat Menggunakan Metro di Paris

Ilustrasi Paris Metro (pexels.com/Elena Saharova)

Prancis dengan ibu kotanya Paris, telah menjadi salah satu tujuan wisata paling populer di dunia. Salah satu faktor utama yang berkontribusi adalah adanya sistem transportasi umum yang praktis dan efisien di sekitar Kota Paris.

Bagi kamu yang akan berkunjung ke Paris, baik untuk menonton Olimpiade Paris 2024 maupun sekadar berlibur, menggunakan metro adalah cara yang efisien dan cepat untuk menjelajahi kota.

Métro Parisien atau yang lebih dikenal sebagai metro merupakan salah satu pilihan transportasi yang populer, karena menghubungkan setidaknya 20 distrik administratif di Kota Paris.

Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar perjalananmu berjalan lancar, terutama jika ini adalah kunjungan pertamamu ke Paris. Oleh karena itu, berikut adalah 8 kesalahan yang harus kamu hindari saat menggunakan metro di Paris agar tidak kebingungan atau terkena denda selama perjalanan.

1. Tidak membeli tiket dengan benar

Ilutrasi suasana orang-orang berjalan di stasiun kereta (pexels.com/Markus Spiske)

Meskipun terlihat sepele, salah membeli tiket metro adalah kesalahan paling umum yang sering dilakukan oleh turis. Kesalahan ini biasanya terjadi karena banyak orang mengira bahwa tiket tarif réduit (diskon) berlaku untuk segala usia, padahal tiket ini sebenarnya hanya berlaku untuk anak-anak hingga usia 9 tahun saja.

Kesalahan kedua terkait dengan jenis tiket seperti tiket t+ yang hanya berlaku untuk wilayah pusat Kota Paris dan sekitarnya. Nah, jika kamu menuju ke Disneyland, Versailles, atau bandara, maka kamu memerlukan pembelian tiket yang lainnya.

Ketiga, seringkali setelah turun dari kereta, banyak orang langsung membuang tiket padahal seharusnya kamu menyimpan tiket tersebut hingga keluar dari stasiun. Sebab, petugas sering melakukan pemeriksaan dan satu-satunya bukti yang diterima adalah tiket itu sendiri. Jadi, jangan buang tiket sebelum waktunya, ya!

2. Tidak memeriksa informasi terbaru mengenai rute perjalanan sebelum berangkat

Ilustrasi seseorang sedang memeriksa informasi (pexels.com/Clem Onojeghuo)

Mengapa hal ini bisa menjadi masalah? Sebab, seringkali terjadi perbaikan jalur atau aksi mogok kerja (strike) yang bisa mempengaruhi rute perjalanan metro. Jika kamu tidak memperbarui informasi perjalanan, kamu bisa terjebak dalam situasi di mana rute yang kamu rencanakan tiba-tiba tidak tersedia.

Dalam kasus perbaikan jalur yang biasa digunakan, kamu mungkin mengalami penundaan hingga 10 menit atau lebih dan parahnya rute tersebut juga bisa dialihkan. Oleh karena itu, untuk menghindari masalah ini, pastikan selalu memeriksa informasi terbaru melalui aplikasi Bonjour RATP, situs website resmi, atau papan informasi di stasiun sebelum memulai perjalanan.

3. Tidak memperhatikan rute dan keterangan pintu keluar dengan benar

Ilustrasi papan informasi di stasiun metro (pexels.com/Pixabay)

Bagi sebagian besar turis, termasuk kamu, mungkin menganggap bahwa rute dan arah Metro di Paris sangat kompleks dan membingungkan. Meskipun begitu, pastikan untuk selalu memperhatikan setiap papan informasi yang ada di stasiun serta di dalam kereta.

Selain itu, kamu juga bisa menggunakan aplikasi seperti Citymapper dan jangan ragu untuk bertanya kepada petugas maupun penduduk lokal jika kamu merasa tersesat. Jika tidak, kamu bisa saja keluar di tempat yang jauh dari tujuanmu, dan perjalananmu bisa memakan waktu hingga 15 menit lebih lama dari yang seharusnya.

4. Memilih menggunakan metro saat jam sibuk

Ilustrasi kereta metro penuh dengan orang-orang di jam yang sibuk (pexels.com/Ethan Sees)

Tak berbeda dengan di Indonesia, jam sibuk di Paris adalah ketika orang-orang berangkat dan pulang dari bekerja yaitu antara jam 8-10 pagi dan jam 5-8 malam. Pada waktu-waktu ini, metro akan sangat padat dengan kerumunan dan kamu bisa merasa tidak nyaman.

Selain itu, suasana yang ramai seperti ini dapat meningkatkan risiko kehilangan barang bawaanmu. Sebab, kepadatan dan suasana yang tidak nyaman bisa memberikan kesempatan bagi pencopet untuk beraksi.

Oleh karena itu, sebisa mungkin rencanakan jadwal perjalananmu di luar jam sibuk dan selalu waspada terhadap barang bawaanmu. Namun, jika kamu benar-benar harus bepergian pada jam-jam sibuk tersebut, pertimbangkan untuk menggunakan sepeda seperti Vélib Bike, Dott Bike, atau Lime Bike yang bisa disewa dengan harga sekitar 5 euro atau Rp88 ribu untuk pemakaian selama 24 jam melalui aplikasi.

Tak perlu khawatir, Paris telah menyediakan jalur khusus bagi para pesepeda dan ini bisa menjadi cara yang menyenangkan untuk mengelilingi kota, kan?

5. Duduk di kursi lipat saat kereta sedang penuh sesak

Ilustrasi orang-orang di dalam Paris Metro (pexels.com/Filipe de Azevedo)

Metro Paris biasanya memiliki beberapa kursi lipat (strapontins) yang terletak tepat di samping pintu. Namun, seringkali turis memilih untuk duduk di kursi ini, terutama saat gerbong penuh sesak. Sebaiknya, hindari duduk di kursi tersebut karena orang Paris sendiri jarang menggunakan kursi ini agar tidak menghalangi jalan penumpang lain.

Selain itu, penting untuk diperhatikan bahwa saat gerbong penuh, ruang untuk bergerak akan sangat terbatas. Jika kamu membawa tas punggung atau barang bawaan berukuran besar, sebaiknya lepaskan tas atau letakkan barang bawaanmu di bawah kursi tempat kamu duduk, ya.

6. Tidak memberikan prioritas kepada penumpang yang keluar

Ilustrasi orang-orang masuk dan keluar metro (pexels.com/ready made)

Meskipun tidak ada peraturan tertulis mengenai hal ini, memprioritaskan penumpang yang keluar terlebih dahulu sudah menjadi etika dasar yang dipatuhi oleh semua orang Paris. Setibanya kereta, pastikan kamu berdiri di sisi samping kanan atau kiri pintu untuk menunggu antrean masuk setelah semua penumpang keluar, agar tidak menghalangi.

Begitu juga saat kamu harus berdesakan untuk keluar dari gerbong, hindari mendorong-dorong dan gunakan kata-kata sopan seperti 'pardon' dan 'excusez-moi' agar orang lain dapat memberimu jalan. Setelah keluar, ketika kamu berdiri di peron, tangga, atau eskalator, tetaplah berada di sebelah kanan, terutama jika kamu perlu berhenti untuk mencari informasi.

Hal ini akan memungkinkan orang-orang yang ingin berjalan lebih cepat karena terburu-buru untuk melewatimu di sebelah kiri.

7. Berbicara dengan keras dan berisik saat di dalam kereta

Ilustrasi penumpang yang duduk diam di dalam kereta (pexels.com/MART PRODUCTION)

Berbicara dengan keras dan membuat suara berisik tentu saja mengganggu kenyamanan semua penumpang di dalam gerbong kereta. Pastinya, poin ini kamu juga setuju, kan?

Terlebih lagi, sebagian besar orang Paris cenderung menjaga ketenangan saat menggunakan transportasi umum. Meskipun kamu merasa nyaman dengan gaya bicara atau volume suara keras, penting untuk diingat bahwa banyak penumpang lebih memilih suasana tenang selama perjalanan.

Selain itu, perilaku berisik di dalam kereta metro dapat menarik perhatian petugas keamanan atau staf kereta, yang mungkin akan menegur atau bahkan memberi kamu sebuah peringatan. Jadi, cobalah untuk berbicara dengan volume yang lebih rendah dan hindari percakapan yang terlalu bising.

8. Meletakkan kaki di tempat duduk kereta

Ilustrasi orang duduk di kursi metro (pexels.com/Kaique Rocha)

Terakhir, jangan meletakkan kaki di tempat duduk di depanmu sekalipun sedang kosong dan tidak ada penumpang. Memang tampak sepele, tindakan ini dianggap sangat tidak sopan dalam budaya transportasi umum Paris.

Sebab, meletakkan kaki di tempat duduk bisa membuat tempat duduk menjadi kotor dan tidak nyaman bagi penumpang berikutnya. Bisa menjadi masalah lebih serius saat kereta penuh karena penumpang lain yang sedang mencari tempat duduk bisa saja terpaksa berdiri dalam posisi yang tidak nyaman. 

Jika sudah begini, jangan salahkan apabila nantinya ada seorang inspektur metro yang akan menegur bahkan memberimu denda hingga 110 euro atau sekitar Rp1,9 juta. Intinya, menjaga kaki tetap di lantai adalah salah satu cara sederhana untuk menghormati sesama penumpang dan menjaga kenyamanan bersama.

Dengan menghindari kesalahan-kesalahan di atas, diharapkan kamu bisa menikmati perjalanan menggunakan metro di Paris dengan lebih menyenangkan dan tanpa hambatan. Selalu ingat untuk mematuhi peraturan dan etika di mana pun, terutama saat kamu berada di Paris nantinya, okay?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Elvina Ekaningtyas Damayanti
EditorElvina Ekaningtyas Damayanti
Follow Us