Alasan Harga Tiket Pesawat Last Minute Lebih Mahal

Selain membeli tiket penerbangan dari jauh-jauh hari, sebagian orang memilih memesan tiket secara last minute alias mendadak. Biasanya, hal tersebut disebabkan keperluan bepergian yang mendadak, seperti perjalanan bisnis, atau kesediaan waktu.
Sayangnya, membeli tiket penerbangan last minute seringkali harganya jadi melambung tinggi. Bagi yang membutuhkan, mau tak mau harus membelinya, meski harus menrogoh kantong lebih dalam.
Sebenarnya kenapa membeli tiket pesawat last minute lebih mahal, ya? Beberapa ulasan ini mungkin menjadi alasan yang paling masuk di akal sebagai faktor penyebabnya. Simak, ya!
1. Maskapai meyakini pembeli adalah pebisnis

Membeli tiket menjelang jam keberangkatan memang cenderung mahal. Maskapai penerbangan kerap menaikkan harga tiket pada penumpang yang membeli pada menit-menit terakhir. Mereka yang membeli tiket tak punya pilihan lain karena urgensinya.
Dilansir dari Travel + Leisure, pembeli tiket penerbangan last minute biasanya pebisnis. Karena dianggap memiliki banyak uang, para pebisnis itu tentu tidak terlalu memusingkan harga tiket pesawat.
Namun, kalau kamu membeli tiket last minute untuk liburan, rasanya penurunan harga tidak akan terjadi, atau sangat jarang. Ada baiknya kamu membeli dari jauh-jauh hari untuk penerbangan liburan.
2. Tiket sisa

Banyak yang beranggapan kalau maskapai penerbangan akan menurunkan harga tiket mendekati tanggal keberangkatan. Pasalnya, bisa jadi masih ada sisa kursi yang tidak terjual, sehingga membuat maskapai memberi potongan harga.
Sayangnya, anggapan tersebut tidak mudah terwujud. Algoritma penetapan harga tiket pesawat dan tingginya pelancong bisnis membuat maskapai semakin menaikkan harga kursinya, seperti dilansir dari Air Traveler Club.
Kebanyakan tiket sisa dijadikan kesempatan maskapai penerbangan untuk meraup keuntungan. Menaikkan tarif mendekati tanggal keberangkatan mereka jadikan salah satu strateginya.
3. Apa yang dimaksud dari penerbangan last minute?

Sebenarnya tidak ada definisi pasti dari arti penerbangan last minute. Dilansir dari Travel + Leisure, menit terakhir ketika memesan tiket pesawat memiliki arti berbeda-beda.
Namun, sebagian besar orang menganggap memesan tiket pesawat 0—6 hari sebelum keberangkatan itulah yang dianggap last minute. Terutama memesan sehari sebelum penerbangan, itu adalah last minute yang sebenarnya. Pernahkah kamu mengalaminya?
Harga tiket penerbangan pada 0-6 hari sebelum keberangkatan biasanya naik sampai 2-3 kali lipat dari harga normal. Kalau sudah butuh, tiket tersebut pasti dibeli, meski terasa gak masuk akal.
Membeli tiket penerbangan secara last minute bisa jadi sangat merugikan dari sisi keuangan. Pasalnya, harga yang dipatok maskapai biasanya akan sangat mahal. Namun, kalau kamu tidak masalah, membeli tiket last minute tetap menarik untuk dilakukan.