TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Info Pendakian Gunung Rinjani via Sembalun: Rute, Biaya, dan Tips

Jalur paling mudah dan populer di Rinjani #LokalIDN

Pexels.com/ROMAN ODINTSOV

Siapa yang tak kenal Rinjani? Gunung yang terletak di Nusa Tenggara Barat ini cukup terkenal karena punya pemandangan danau menawan di dalamnya.

Untuk bisa mencapai puncak Gunung Rinjani dan untuk bisa melihat Danau Segara Anak, kamu harus mendaki terlebih dahulu. Pendakiannya sendiri bisa dilakukan lewat beberapa jalur yang ada.

Berikut ini info pendakian Gunung Rinjani melalui jalur Sembalun yang di antaranya ada info rute, biaya, tips, dan tentunya pendakian. Yuk, simak infonya di bawah ini.

1. Sekilas tentang Rinjani

unsplash.com/Jonas Verstuyft
  • Lokasi : Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat
  • Jenis : Gunung berapi
  • Status : Aktif
  • Titik tertinggi : 3.726 mdpl
  • Pengelola : Taman Nasional Gunung Rinjani
  • Jalur pendakian : Sembalun, Senaru, Aik Berik, Timbanuh, Torean, Tete Batu

2. Daftar online pendakian

unsplash.com/Jonas Leupe

Sebelum mendaki Gunung Rinjani, kamu harus melakukan booking online terlebih dahulu. Booking bisa dilakukan melalui aplikasi eRinjani yang bisa diunduh di Android. Di aplikasi tersebut juga sudah tertera lengkap biaya masuk, cara registrasi online, dan syarat mendaki Gunung Rinjani.

Baca Juga: Menurut Bule, 10 Hal Ini Bikin Kaget saat Mendaki Gunung Rinjani

3. Transportasi ke Sembalun

Ilustrasi Kapal Feri (Kapal Penyeberangan) (IDN Times/Sukma Shakti)

Dari luar Lombok, kamu harus ke Pelabuhan Lembar atau ke Bandara Mataram terlebih dahulu. Dari Mataram, kamu bisa, menuju Sembalun dengan menyewa mobil dengan harga sewa sekitar Rp400-700 ribu.

Setelah sampai di Sembalun, kamu harus ke kantor Taman Nasional dulu untuk mengurus perizinan pendakian. Setelah mendapatkan izin, lanjut menuju titik start pendakian dengan menaiki ojek (Rp 50 ribu/orang) atau mobil pick up (Rp 150 ribu/5 orang).

4. Tips sebelum mendaki

instagram.com/ukiwardoyo
  1. Mendaki bersama pendaki berpengalaman
  2. Akan lebih mudah jika ikut bersama rombongan pendaki lain atau ikut open trip yang dimulai di Kota Mataram
  3. Membawa peralatan mendaki lengkap
  4. Berolahraga beberapa hari sebelum mendaki
  5. Durasi ideal pendakian adalah 3 hari, 2 malam
  6. Mulai pendakian di pagi hari
  7. Ketika bertemu monyet, hati-hati perbekalanmu dirampas

5. Pendakian

unsplash.com/Monteverdo Barnsley
  • Batas kendaraan - Pos 1 - Pos 2 - Pos 3 - Pos 4 - Pelawangan (10 jam): Jalur berupa perbukitan yang dipenuhi sabana dan menanjak; di sepanjang jalur sudah ada petunjuk jalan yang cukup jelas dan ada beberapa sumber air. Sesudah sampai di Pelawangan, kamu bisa mendirikan tenda dan bermalam. Namun jangan kebetahan tidur, karena kamu harus melanjutkan pendakian pada sekitar pukul satu dini hari.
unsplash.com/Al ghazali
  • Pelawangan - Puncak (6 jam): Pendakian dimulai sekitar jam 1-2 pagi karena jarak menuju puncak cukup jauh dan supaya cepat bertemu sunrise. Jalur menuju puncak sendiri cukup sulit karena tanahnya dipenuhi dengan pasir dan kerikil yang mudah terperosok; jalurnya juga menanjak.
  • Puncak - Pelawangan - Segara Anak (4 jam): Setelah turun dari puncak, jika ingin menuju Danau Segara Anak, kamu harus melewati jalur yang panjang dan menurun di sebelah kanan Pelawangan.
  • Segara Anak - Pelawangan - Sembalun (8 jam): Kembali menanjak ke Pelawangan, kemudian turun pulang ke Sembalun.

Baca Juga: Begini 5 Pesona Gunung Semeru, Kecantikannya Gak Lekang Dimakan Waktu

Verified Writer

Mimar Fakhruddin

fine

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya