Gunung Rinjani kerap masuk ke dalam daftar gunung tercantik di Indonesia, karena pesona alamnya yang memukau. Terletak di Lombok, Nusa Tenggara Barat, gunung ini tak hanya dikenal di kalangan pendaki lokal, tetapi juga di kalangan wisatawan mancanegara.
Bahkan, para turis asing rela jauh-jauh datang dari negaranya hanya untuk mendaki Gunung Rinjani. Lantas, sebenarnya apa saja yang membuat Gunung Rinjani begitu spesial dan terkenal di mata dunia? Berikut penjelasannya untukmu!
Ini adalah satu alasan utama kenapa Gunung Rinjani populer di kalangan pendaki. Tinggi Gunung Rinjani mencapai 3.726 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Bagi para pendaki, angka ini bukan hanya soal ketinggian, tetapi juga tantangan yang bikin adrenalin terpacu. Jalur pendakiannya cukup menantang dengan trek beragam, dari hutan lebat, tanjakan curam, hingga pasir vulkanik di jalur puncak. Namun, justru itulah yang membuat Rinjani begitu digandrungi para wisatawan, terutama di kalangan pendaki dan pencinta alam.
Salah satu hal yang membuat Gunung Rinjani istimewa adalah keberadaan Danau Segara Anak di kaldera gunung. Danau ini berada di ketinggian sekitar 2.000 mdpl dan dikenal dengan warnanya yang biru kehijauan, serta udaranya sejuk menyegarkan.
Banyak pendaki yang memilih berkemah di tepi danau ini untuk menikmati suasana tenang, sunrise yang magis, hingga berendam di sumber air panas alami yang dipercaya berkhasiat menyembuhkan. Segara Anak tak hanya menawarkan pemandangan yang indah, tetapi juga dipercaya berkhasiat menyembuhkan penyakit.
Sepanjang jalur pendakian, kamu akan disuguhi pemandangan yang beragam, mulai dari sabana hijau, hutan tropis, hingga perbukitan yang asri.
Saat sudah mencapai ketinggian tertentu, kamu juga bisa melihat lautan awan yang dramatis, apalagi saat matahari terbarik dari balik cakrawala. Banyak pendaki yang jatuh hati pada Rinjani, karena setiap sudutnya seperti lukisan alam yang hidup.
Bagi masyarakat Sasak Lombok dan umat Hindu Bali, Gunung Rinjani bukan sekadar tempat wisata, tetapi juga lokasi yang disucikan. Setiap tahunnya, upacara adat seperti Pekelan atau Mulang Pekelem digelar di sekitar Danau Segara Anak sebagai bentuk penghormatan dan permohonan keselamatan.
Nilai spiritual ini membuat Gunung Rinjani terasa lebih dari sekadar objek wisata, melainkan tempat yang mengajarkan tentang rasa hormat terhadap alam dan tradisi.
Gunung Rinjani termasuk dalam kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani, yang artinya kawasan ini dilindungi dan dijaga kelestariannya. Ekosistem flora dan fauna di kawasan ini sangat kaya, termasuk edelweiss, monyet ekor panjang, burung endemik, hingga rusa.
Pendakian ke Rinjani juga kini sudah diatur secara digital lewat aplikasi eRinjani. Tujuannya demi memastikan jumlah pendaki tidak melebihi kapasitas dan alam tetap lestari. Jadi, kamu bisa mendaki dengan tenang sekaligus berkontribusi menjaga kelestarian lingkungan.
Gunung Rinjani terkenal bukan hanya karena ketinggiannya, tetapi juga keindahan dan kekayaan budaya yang tak dapat dipisahkan darinya. Gunung Rinjani bukan sekadar tempat untuk mendaki, tetapi juga ruang untuk belajar mencintai dan menjaga alam.