Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Hal yang Ternyata Boleh Penumpang Lakukan di Pesawat

ilustrasi naik pesawat
ilustrasi naik pesawat (pexels.com/Pew Nguyen)
Intinya sih...
  • Penumpang boleh meminta tambahan makanan kepada awak kabinPenumpang diperbolehkan meminta tambahan makanan atau minuman dengan sopan dan tidak mengganggu alur layanan.
  • Diizinkan mengganti kursi dengan persetujuan awak kabinMengganti kursi di pesawat tidak dilarang selama mendapatkan izin dari awak kabin.
  • Diperbolehkan membawa makanan sendiri ke kabinMembawa makanan sendiri ke dalam kabin diperbolehkan selama tidak melanggar aturan keamanan bandara.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Banyak yang mengira aturan pesawat kaku dan membatasi, padahal dalam praktiknya justru ada hal-hal yang sebenarnya diperbolehkan selama dilakukan dengan cara yang tepat. Banyak penumpang ragu bertanya atau mencoba karena takut melanggar ketentuan maskapai, meski aturan resminya tidak melarang.

Dengan memahami aturan pesawat secara utuh, maka bisa membuat pengalaman terbang terasa lebih nyaman tanpa perlu bersikap berlebihan. Supaya kamu makin berani bersikap, ini beberapa hal yang ternyata boleh penumpang dilakukan di pesawat, tetapi masih sering disalahpahami.

1. Penumpang boleh meminta tambahan makanan kepada awak kabin

ilustrasi penumpang dan awak kabin
ilustrasi penumpang dan awak kabin (commons.wikimedia.org/Peter van der Sluijs)

Penumpang sebenarnya diperbolehkan meminta tambahan makanan atau minuman selama stok masih tersedia di pesawat. Permintaan ini paling ideal disampaikan setelah seluruh penumpang selesai menerima jatah utama, sehingga tidak mengganggu alur layanan. Awak kabin umumnya terbuka selama permintaan disampaikan dengan sopan dan tidak memaksa. Dalam penerbangan jarak jauh, sisa makanan hampir selalu ada, terutama pada menu standar.

Cara menyampaikannya cukup sederhana dengan menyebutkan kebutuhan secara jelas, misalnya, meminta air minum tambahan atau makanan ringan. Hindari meminta dengan nada mendesak atau saat awak kabin sedang sibuk mengamankan kabin. Jangan berasumsi semua menu selalu tersedia, karena pilihan tergantung sisa persediaan. Selama mengikuti etika tersebut, permintaan tambahan bukan pelanggaran aturan pesawat.

2. Diizinkan mengganti kursi dengan persetujuan awak kabin

ilustrasi kursi pesawat
ilustrasi kursi pesawat (pexels.com/Rahul Singh)

Mengganti kursi di pesawat sebenarnya tidak dilarang selama mendapatkan izin dari awak kabin. Situasi ini sering terjadi ketika pesawat tidak penuh dan terdapat kursi kosong di barisan lain. Awak kabin perlu memastikan perpindahan kursi tidak mengganggu distribusi berat pesawat, terutama sebelum lepas landas. Karena itu, penumpang sebaiknya menunggu hingga lampu sabuk pengaman dimatikan.

Permintaan pindah kursi sebaiknya disampaikan langsung kepada awak kabin, bukan berpindah sendiri. Sertakan alasan yang masuk akal, misalnya, ingin duduk berdekatan dengan anggota keluarga. Hindari memindahkan barang sebelum izin diberikan. Jika awak kabin menyetujui, perpindahan kursi tersebut sah dan tidak melanggar aturan pesawat.

3. Diperbolehkan membawa makanan sendiri ke kabin

ilustrasi biskuit
ilustrasi biskuit (pexels.com/Karol D)

Membawa makanan sendiri ke dalam kabin diperbolehkan selama tidak melanggar aturan keamanan bandara. Makanan padat, seperti roti, biskuit, atau makanan ringan, aman dibawa dan dikonsumsi di pesawat. Hal ini umum dilakukan oleh penumpang dengan kebutuhan diet tertentu atau anak-anak. Maskapai tidak melarang konsumsi makanan pribadi selama tidak mengganggu penumpang lain.

Namun, penumpang sebaiknya menghindari makanan beraroma tajam karena dapat mengganggu kenyamanan kabin. Jangan memanaskan makanan sendiri tanpa izin awak kabin. Sampah makanan juga perlu dibuang sesuai arahan. Selama memperhatikan etika tersebut, membawa makanan sendiri tetap sesuai aturan pesawat.

4. Penumpang boleh berdiri di lorong untuk melakukan peregangan

ilustrasi berdiri di lorong
ilustrasi berdiri di lorong (pexels.com/Jeffry Surianto)

Penumpang sebenarnya diperbolehkan berdiri sejenak di lorong pesawat untuk melakukan peregangan ringan, terutama pada penerbangan berdurasi panjang. Aktivitas ini umum dilakukan untuk melancarkan peredaran darah dan mengurangi rasa kaku akibat duduk terlalu lama. Selama tidak menghalangi jalur awak kabin atau penumpang lain, tindakan tersebut tidak melanggar aturan pesawat. Waktu yang paling tepat biasanya setelah layanan makanan selesai.

Peregangan sebaiknya dilakukan secara singkat dan tidak berlebihan. Hindari bergerak di dekat pintu darurat atau area galley karena merupakan ruang kerja awak kabin. Jika lorong sedang ramai, penumpang sebaiknya kembali ke kursi dan menunggu situasi lebih lengang. Selama memperhatikan etika dan keselamatan, berdiri sejenak untuk peregangan tetap diperbolehkan dalam penerbangan komersial.

5. Boleh meminta selimut atau bantal tambahan

ilustrasi kondisi dalam pesawat
ilustrasi kondisi dalam pesawat (pexels.com/Kelly)

Meminta selimut atau bantal tambahan termasuk hak penumpang selama perlengkapan masih tersedia. Dalam penerbangan jarak menengah hingga jauh, maskapai biasanya menyediakan cadangan perlengkapan tidur. Permintaan ini sebaiknya dilakukan setelah pesawat stabil di udara. Awak kabin akan menyesuaikan dengan jumlah stok yang ada.

Penumpang sebaiknya tidak mengambil sendiri dari kompartemen tanpa izin. Jika stok habis, awak kabin biasanya akan menyampaikan dengan jujur. Permintaan tambahan ini bukan tindakan berlebihan dan tidak melanggar aturan pesawat. Selama dilakukan dengan sopan, permintaan tersebut dianggap wajar dalam perjalanan udara.

Memahami aturan pesawat secara lebih praktis dapat membantu perjalanan terasa lebih nyaman tanpa perlu bersikap ragu atau berlebihan. Banyak hal yang sebenarnya diperbolehkan selama dilakukan dengan cara yang tepat dan menghormati awak kabin. Semoga informasi ini bermanfaat bagi kamu, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Naufal Al Rahman
EditorNaufal Al Rahman
Follow Us

Latest in Travel

See More

Daftar Gunung yang Ditutup untuk Pendakian Akhir Tahun 2025

26 Des 2025, 13:50 WIBTravel