6 Tips saat Mengantuk di Kendaraan Umum, Cegah Bahaya yang Mengintai

2. Perhatikan orang-orang di sekitarmu

ilustrasi di dalam kereta (pexels.com/zhang kaiyv)

Pelaku kejahatan di dalam kendaraan umum sering kali tidak bekerja sendirian. Meski posisi duduk atau berdirinya berjauhan, mereka tetap bekerja sama untuk melancarkan aksi. Seperti satu orang sebagai pengalih perhatian penumpang lain.

Seorang lagi melakukan kejahatannya padamu. Beberapa orang bersiap menerima barang berhargamu secara estafet sampai orang yang paling akhir turun di suatu tempat. Jangan ragu untuk melihat wajah orang-orang di sekitarmu. Kamu memang tidak perlu memperhatikannya lama-lama karena tak sopan.

Cukup agar kamu punya bayangan apakah mereka tampak mencurigakan atau tak? Maka dari itu, jangan sibuk menunduk dan memandangi HP saja sepanjang perjalanan. Jika di antara mereka ada orang yang berniat gak baik padamu, kewaspadaanmu seketika menciutkan nyali mereka.

3. Hadapkan dan rapatkan bagian depan tas ke tubuh

ilustrasi penumpang kereta (pexels.com/Darya Sannikova)

Bila pun kantukmu terasa wajar dan kamu ingin tidur sejenak, amankan barang bawaanmu. Jangan meletakkan tas yang berisi barang berharga di bagasi atau atas tempat duduk. Jika kamu membawa tas ransel berisi laptop, dompet, dan smartphone, putar tas tersebut sehingga bagian depannya melekat ke perut dan dadamu.

Peluk tas erat-erat saat dirimu tidur. Posisi kantong-kantong tas yang tersembunyi menyulitkan orang jahat buat mengambil barang berhargamu. Lebih mungkin untukmu merasakan gerakan serta sentuhannya kalau ia tetap nekat beraksi. Sebaliknya, apabila tas menghadap ke depan, meski kamu memeluknya tetap saja dapat tidak sadar ketika orang lain membuka kantong-kantongnya.

Walaupun sedari tadi dirimu memakai HP dan masih menunggu chat atau telepon, jangan menggenggamnya ketika tidur. Namanya juga orang tidur, genggamanmu pasti melemah dan penjahat bisa dengan mudah mengambil smartphone dari tanganmu. Masukkan gadget ke tas yang sudah diposisikan menghadap ke tubuh atau amankan di saku jaket bagian dalam bila ada.

Baca Juga: 5 Tips Mencegah Pelecehan Seksual di Kendaraan Umum, Harus Waspada!

4. Lindungi bagian sensitifmu

ilustrasi tidur (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Khususnya untuk perempuan yang masih sering menjadi target kejahatan seksual di transportasi umum. Kamu harus lebih ekstra dalam menjaga diri. Bila memungkinkan hindari perjalanan di malam hari. Jika pun hanya tersedia jadwal keberangkatan malam, usahakan dirimu duduk bersebelahan dengan penumpang perempuan juga.

Apabila terpaksa kamu mesti duduk dengan penumpang pria dan ingin tidur, lakukan beberapa hal guna menjaga tubuhmu dari jamahannya. Kenakan jaket yang cukup longgar dan tebal. Tarik ritsleting atau kancingkan jaket tersebut sampai ke atas. Hindari pula memakai kemeja sebagai luaran seperti dalam ilustrasi.

Tutup kancing kemeja dengan baik dan bersedekaplah buat melindungi area payudara. Untuk bagian paha, kamu dapat memangku barang bawaan buat mencegah tangan usil. Geser posisi dudukmu agak menjauhi penumpang laki-laki di sebelah untuk menghindari kontak fisik. 

5. Tahan kantukmu jika hampir sampai ke tujuan

ilustrasi perjalanan (pexels.com/Agostino Toselli)

Kadang rasa kantuk sama sekali gak ada di awal sampai setengah perjalanan. Keinginan tidur justru baru muncul mendekati tujuanmu. Penyebabnya biasanya karena energimu sudah berkurang dan mulai merasa bosan dengan perjalanan tersebut.

Meski kondisi di sekitarmu aman, sebaiknya kamu tidak tidur. Jangan sampai dirimu masih pulas saat bus atau kereta sampai di tujuanmu. Nanti kamu malah terbawa ke daerah lain dan mesti mencari kendaraan umum lagi buat kembali.

Dirimu dapat menghilangkan kantuk dengan bermain gim, makan dan minum bekal jika tidak berpuasa, atau mengobrol dengan penumpang di sebelah. Seiring titik pemberhentianmu kian dekat, kamu bisa pindah ke kursi yang sudah kosong dan lebih dekat dengan pintu keluar. Selain untuk mempercepat ketika dirimu turun nanti, bergerak juga membantumu merasa lebih segar.

6. Selalu cek barang berharga setiap terjaga

ilustrasi tidur (pexels.com/Jesper)

Walaupun kamu telah berusaha menyimpan berbagai barang berharga dengan baik di dalam tas maupun saku dalam jaket, tetaplah sering memeriksanya. Setelah dirimu sempat terlelap, raba atau buka sedikit ritsleting tas buat memastikan semua barang masih pada tempatnya. Jangan baru memeriksanya setelah tidurmu yang kesekian kali atau mendekati waktu turun.

Seandainya sampai ada barangmu yang hilang, lebih cepat mengetahuinya lebih baik. Kamu dapat segera memberi tahu kru kendaraan umum tersebut untuk membantumu mencarinya. Juga mencegah penumpang lain turun sampai dilakukan pemeriksaan.

Bila dirimu menunda-nunda pemeriksaan barang, pelaku kejahatan sudah turun dari tadi. Ini menyulitkanmu maupun kru kendaraan umum buat mencarinya. Lantaran setiap saat memeriksa barang bawaan cukup merepotkan, jangan membawanya terlalu banyak dalam perjalanan dengan transportasi massal.

Menjadi korban kejahatan di dalam kendaraan umum selain menimbulkan kerugian materi juga merugikan secara psikis. Kamu dapat trauma menggunakan transportasi massal lagi. Meski tidur dalam perjalanan terasa enak dan nanti tahu-tahu kamu sudah sampai, tetaplah berhati-hati. 

Baca Juga: 5 Tips bagi Kamu yang Berniat Naik Kendaraan Umum, Penting!