Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Perbandingan Jaket Waterproof dan Windproof, Lebih Bagus Mana?

ilustrasi jaket gunung (unsplash.com/Erik Mclean)
Intinya sih...
  • Jaket waterproof tahan hujan sepenuhnya dengan teknologi khusus seperti GORE-TEX atau DryVent.
  • Jaket windproof ampuh melawan angin dingin gunung, lebih ringan dan breathable untuk aktivitas outdoor.
  • Waterproof menang di semua medan, tapi windproof lebih ringan, mudah dilipat, dan ramah di kantong.

Kalau kamu suka naik gunung atau sering beraktivitas di luar ruangan, pasti tahu pentingnya jaket yang tahan cuaca. Ada dua jenis jaket yang paling sering jadi andalan, yakni jaket waterproof dan windproof. Meskipun terdengar mirip, ternyata keduanya punya fungsi dan karakteristik yang berbeda, lho.

Biar kamu gak salah pilih saat beli perlengkapan outdoor, ini beberapa perbandingan jaket waterproof dan windproof untuk mendaki gunung. Keduanya punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

1. Jaket waterproof dikenal tahan hujan sepenuhnya

ilustrasi jaket gunung (unsplash.com/Erik Mclean)

Jaket waterproof adalah pilihan ideal kalau kamu sering beraktivitas di cuaca hujan atau lembap. Jaket jenis ini dibuat dengan teknologi khusus, seperti GORE-TEX atau DryVent yang mampu menahan air hujan agar tidak merembes ke dalam. Biasanya, jaket jenis ini dilengkapi dengan jahitan tersegel dan hoodie antiair. Jaket ini memang juara soal perlindungan total dari hujan.

2. Jaket windproof ampuh untuk melawan angin dingin gunung

ilustrasi jaket gunung (unsplash.com/Mathias Reding)

Kalau kamu lebih sering mendaki di cuaca kering tapi berangin, jaket windproof adalah sahabat terbaik. Jaket ini dirancang untuk menghalau angin agar tidak langsung mengenai tubuh. Bahannya ringan dan lebih breathable, sehingga cocok untuk aktivitas yang membutuhkan banyak gerak, seperti trail running atau hiking cepat.

3. Untuk daya tahan, jaket waterproof menang di semua medan

ilustrasi pendaki menggunakan jaket windproof (pexels.com/Catarina Sousa)

Dari segi ketahanan, jaket waterproof biasanya juga tahan terhadap angin. Jadi, kamu bisa memakainya di kondisi hujan sekaligus berangin.

Sementara itu, jaket windproof hanya melindungi dari angin dan kurang efektif saat terkena hujan deras. Kalau kamu mencari perlindungan maksimal, waterproof jelas lebih unggul.

4. Jaket windproof lebih ringan dan adem

ilustrasi jaket windproof (unsplash.com/Leandro Crespi)

Soal kenyamanan, jaket windproof biasanya lebih ringan dan tidak terlalu panas dipakai. Cocok buat kamu yang ingin bergerak cepat tanpa merasa sumpek. Sebaliknya, jaket waterproof kadang terasa gerah, karena kurang sirkulasi udara, apalagi kalau kamu pakai saat cuaca cerah.

5. Kalau dari segi berat dan portabilitas, windproof lebih ringkas!

ilustrasi pendaki menggunakan jaket down (pexels.com/Ali Kazal))

Jaket windproof punya bobot yang lebih ringan dan mudah dilipat, cocok untuk dimasukkan ke daypack. Sementara itu, jaket waterproof cenderung lebih berat dan bulky, karena memiliki lapisan pelindung yang tebal. Buat kamu yang peduli soal beban bawaan, windproof bisa jadi opsi menarik.

6. Harga waterproof lebih mahal, tapi sebanding dengan kualitas

Ilustrasi jaket shoftshell (pexels.com/Simon Migaj)

Harga juga jadi faktor penting. Jaket waterproof umumnya lebih mahal karena teknologi dan materialnya lebih kompleks. Namun, kalau kamu sering menghadapi cuaca ekstrem, investasi ini sepadan. Sementara itu, jaket windproof lebih ramah di kantong dan cukup untuk kebutuhan ringan.

7. Pilih jenis jaket sesuai medan dan musim pendakian

Ilustrasi jaket gunung (unsplash.com/Markus Spiske)

Tips terakhir, selalu sesuaikan jaket dengan kondisi cuaca dan medan tempat kamu bertualang. Kalau kamu hanya punya satu jaket, lebih baik pilih waterproof karena lebih fleksibel. Namun, kalau kamu punya bujet lebih, miliki keduanya agar bisa digunakan sesuai kebutuhan.

Setiap jaket punya kelebihan masing-masing, tergantung kondisi alam yang kamu hadapi. Kalau kamu sering mendaki di musim hujan atau cuaca tak menentu, jaket waterproof adalah pilihan ideal. Namun, kalau kamu lebih sering hiking di cuaca cerah dan hanya butuh perlindungan dari angin, jaket windproof akan jadi sahabat terbaikmu.

Intinya, sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi alam di lokasi pendakian. Jangan sampai kamu salah kostum dan malah kedinginan atau kehujanan, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Naufal Al Rahman
EditorNaufal Al Rahman
Follow Us