Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Tips Memilih Sepatu untuk Mendaki, Pilih yang Nyaman!

ilustrasi sepatu untuk mendaki (pexels.com/Ali Kazal)
ilustrasi sepatu untuk mendaki (pexels.com/Ali Kazal)
Intinya sih...
  • Pilih sepatu dengan soal antiselip yang kuat
  • Perhatikan tinggi sepatu untuk mendukung pergelangan kaki
  • Utamakan kenyamanan dan sirkulasi udara di dalam sepatu
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Mendaki gunung atau trekking di alam bebas mungkin bisa menjadi aktivitas yang menyenangkan. Namun, semua itu tetap memerlukan persiapan matang, terutama dalam pemilihan sepatu. Salah satu faktor penting yang dapat menentukan kenyamanan dan keselamatan dalam pendakian adalah memilih sepatu sesuai medan pendakian agar tetap aman dan nyaman.

Kesalahan dalam memilih sepatu justru bisa menimbulkan lecet, kelelahan otot, hingga cedera serius pada saat harus melewati jalur yang sulit. Oleh sebab itu, pemilihan sepatu mendaki tidak boleh dilakukan asal-asalan, melainkan harus melalui pertimbangan.

Kamu bisa membaca tips memilih sepatu untuk mendaki berikut ini agar bisa menunjang kenyamanan kakimu selama melewati berbagai jalur pendakian. Ingat, jangan asal-asalan atau mementingkan gaya saja, ya!

1. Pilih sepatu dengan soal antiselip yang kuat

ilustrasi sepatu untuk mendaki (pexels.com/Lum3n)
ilustrasi sepatu untuk mendaki (pexels.com/Lum3n)

Sol sepatu merupakan bagian penting yang akan menentukan daya cengkram di medan terjal atau licin. Kamu harus memilih sepatu dengan soal anti selip yang berbahan karet berkualitas tinggi. Sol yang benar-benar kuat dan memiliki pola tajam tentu bisa memberikan stabilitas dan mampu mencegah potensi tergelincir di medan berbatu, tanah basah, hingga jalur berlumut.

Pastikan pula bahwa sepatu pendakian memiliki daya lentur yang memadai agar bisa tetap mengikuti pergerakan kaki, tetapi tetap terasa kokoh pada saat digunakan untuk berjalan jarak jauh. Dengan begitu, maka potensi tergelincir atau terkilir pun bisa diminimalisir secara signifikan selama proses pendakian berlangsung agar nantinya tetap aman tanpa masalah.

2. Perhatikan tinggi sepatu untuk mendukung pergelangan kaki

ilustrasi sepatu untuk mendaki (pexels.com/Noel Ross)
ilustrasi sepatu untuk mendaki (pexels.com/Noel Ross)

Sepatu mendaki sebetulnya tersedia dalam berbagai pilihan tinggi, dari low cut hingga high cut, serta masing-masing memiliki kelebihan tersendiri yang tergantung pada medan dan juga durasi perjalanan tersebut. Untuk jalur yang menanjak dan berbatu, maka sepatu high cut sangat disarankan karena bisa memberikan dukungan penuh terhadap pergelangan kaki dalam berjalan.

Dukungan itu merupakan langkah penting untuk menghindari potensi keseleo pada saat kaki tidak sengaja tergelincir atau berpijak dengan kurang sempurna. Sepatu yang menutupi pergelangan kaki juga dapat membantu untuk menahan beban dari tas carrier yang berat agar keseimbangan tubuh pun tetap terjaga dengan baik.

3. Utamakan kenyamanan dan sirkulasi udara di dalam sepatu

ilustrasi sepatu untuk mendaki (pexels.com/Pixabay)
ilustrasi sepatu untuk mendaki (pexels.com/Pixabay)

Sepatu mendaki semestinya harus dipakai dalam jangka waktu lama, sehingga pilihlah dengan bantalan empuk dan memiliki ruang jari yang memadai. Bahan bagian dalam memang semestinya bisa menyerap keringat dan tetap sejuk agar kaki pun tidak mudah mengalami lembab atau bahkan melepuh pada saat mengenakannya untuk durasi waktu yang cukup lama.

Pertimbangkan pola sepatu dengan bahan breathable atau memiliki ventilasi agar udara di dalamnya tetap mengalir dan kaki pun tidak cepat mengalami kondisi berkeringat. Sirkulasi udara yang baik tentu akan meminimalisir potensi bahwa tidak sedap atau infeksi jamur yang dikarenakan kaki yang terlalu lembab pada saat berjalan.

4. Sesuaikan ukuran dan coba langsung sebelum membeli

ilustrasi sepatu untuk mendaki (pexels.com/PNW Production)
ilustrasi sepatu untuk mendaki (pexels.com/PNW Production)

Ukuran sepatu mendaki idealnya sedikit lebih besar dari sepatu harian untuk mengakomodasi ketebalan kaos kaki dan juga pembengkakan kaki selama melakukan aktivitas yang cukup berat. Namun, sepatu tetap harus pas dan tidak sampai terlalu longgar agar tidak menimbulkan gesekan berlebihan yang terdapat di dalam kaki. Sebab, akan terasa sangat menyakitkan.

Disarankan untuk selalu mencoba sepatu mendaki pada sore hari ketika kaki sudah agak membesar dan menggunakan kaos kaki yang biasa dipakai saat proses pendakian berlangsung. Dengan mencoba secara langsung, maka kamu akan memastikan kenyamanan dan keamanan sepatu sebelum nantinya benar-benar digunakan di jalur pendakian.

Memilih sepatu untuk mendaki tentu memerlukan pertimbangan khusus yang tidak boleh disepelekan begitu saja. Ada berbagai faktor yang harus diperhitungkan matang-matang agar keselamatan dan kenyamanan tetap terjamin dengan baik. Persiapan seperti ini tentu dapat membuat pendakianmu lebih menyenangkan dan bebas dari potensi cidera yang tidak diharapkan!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Naufal Al Rahman
EditorNaufal Al Rahman
Follow Us