Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Bea Cukai Musnahkan 25 Hektar Ladang Ganja di Aceh

WhatsApp Image 2025-06-23 at 17.12.11.jpeg
Selama periode April hingga Juni 2025 terdapat 172 Laporan Kasus Narkotika (LKN), (Dok/Istimewa).
Intinya sih...
  • Delapan titik ladang ganja seluas 25 hektar dimusnahkan dalam operasi gabungan.
  • Bea Cukai berhasil menindak 679 kasus narkotika, psikotropika, dan prekursor dengan total barang bukti mencapai 6,46 ton.
  • Sabu merupakan jenis narkotika yang paling banyak diamankan, mencapai 4 ton, disusul ganja sebanyak 2 ton.

Jakarta, IDN Times - Operasi gabungan aparat penegak hukum dan otoritas kepabeanan berhasil menemukan dan memusnahkan ladang ganja seluas 25 hektar di Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang, Kabupaten Nagan Raya, Aceh.

Kepala Seksi Bimbingan Kepatuhan dan Humas Kanwil Bea Cukai Aceh Muparrih menjelaskan operasi yang berlangsung selama enam hari ini merupakan hasil pengembangan dari pengungkapan kasus 27 kilogram ganja kering yang disita di Kabupaten Bener Meriah pada 22 Mei 2025.

"Dalam kasus tersebut, tim gabungan dari Kanwil Bea Cukai Aceh, Bea Cukai Lhokseumawe, dan Subdit IV Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri berhasil menangkap dua tersangka berinisial YH dan KR di Kota Lhokseumawe dan Kabupaten Aceh Tengah," tegasnya.

1. Ada delapan titik ladang ganja yang berhasil dimusnahkan

ilustrasi ganja (IDN Times/Bagus F)
ilustrasi ganja (IDN Times/Bagus F)

Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Eko Hadi Santoso, membenarkan penemuan tersebut. “Dari hasil operasi ditemukan delapan titik ladang ganja dengan luas lahan sekitar 25 hektare,” katanya.

Seluruh ladang ganja dimusnahkan di lokasi pada hari yang sama. Aksi ini dinilai sebagai wujud nyata kehadiran negara dalam menindak tegas peredaran narkotika dan menjaga keamanan masyarakat dari bahaya narkoba.

2. Bea Cukai berhasil tindak 679 kasus narkotika,

WhatsApp Image 2025-06-24 at 09.40.57.jpeg
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi dalam konferensi pers pengungkapan jaringan narkotika lintas wilayah dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) (Dok. Humas KemenPPPA)

Sebelumnya, Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Budi Prasetiyo mengungkapkan sepanjang Januari hingga Mei 2025, Bea Cukai berhasil menindak 679 kasus narkotika, psikotropika, dan prekursor (NPP), dengan total barang bukti mencapai 6,46 ton.

Jumlah ini hampir menyamai capaian sepanjang tahun 2024 yang mencapai 7,48 ton menunjukkan bahwa Indonesia masih menjadi target utama jaringan narkotika internasional," ujarnya.

3. Sabu jadi jenis narkotika yang banyak diamankan bea cukai

WhatsApp Image 2025-06-24 at 09.40.58 (2).jpeg
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi dalam konferensi pers pengungkapan jaringan narkotika lintas wilayah dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) (Dok. Humas KemenPPPA)

Lebih rinci, sabu merupakan jenis narkotika yang paling banyak diamankan, mencapai 4 ton. Disusul ganja sebanyak 2 ton, ekstasi (MDMA) seberat 187 kilogram, biji ganja 23 kilogram, dan MDMB Inaca narkotika sintetis sebanyak 22 kilogram.

“Dengan penindakan ini, diperkirakan lebih dari 21 juta jiwa berhasil diselamatkan,” ujar Budi.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us