Prabowo ke Arab Saudi, Kemlu: Ini Lawatan Perdana sebagai Presiden
- Penguatan kerja sama bilateral Indonesia-Arab Saudi, terutama di sektor ekonomi dan investasi
- Pertemuan perdana Dewan Koordinasi Tertinggi (DKT) RI-Arab Saudi untuk menyelaraskan kepentingan strategis dan memperkuat koordinasi antar kedua negara
- Prabowo akan bertolak ke Brasil untuk menghadiri KTT BRICS setelah kunjungan ke Arab Saudi
Jakarta, IDN Times - Presiden RI Prabowo Subianto akan melakukan serangkaian kunjungan luar negeri. Untuk tur kali ini akan dimulai dengan kunjungan kenegaraan ke Arab Saudi.
Lawatan resmi Prabowo ke Arab Saudi ini akan dimulai pada 1-3 Juli 2025. Dikutip dari keterangan Kementerian Luar Negeri RI, Prabowo dijadwalkan bertemu dengan Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Kerajaan Arab Saudi, Mohammed bin Salman bin Abdulaziz Al Saud di Jeddah pada Rabu (2/7/2025).
"Kunjungan ini akan menjadi kunjungan pertama kali ke Arab Saudi sejak Presiden resmi dilantik," demikian dikutip pernyataan tersebut, Selasa (1/7).
1. Penguatan bilateral, utamanya ekonomi dan investasi
Keterangan Kemlu RI menyebutkan, kunjungan kenegaraan ini dilakukan dalam rangka memperkuat kerja sama bilateral Indonesia dan Arab Saudi. Khususnya, di sektor-sektor strategis, seperti ekonomi dan investasi.
"Ada juga ketahanan energi serta kerja sama peningkatan layanan bagi jemaah haji dan umrah Indonesia," kata pernyataan tersebut.
Pertemuan ini juga nantinya akan dimanfaatkan untuk membahas isu-isu regional dan global terkini, terutama perkembangan situasi di kawasan Timur Tengah.
2. Pertemuan perdana Dewan Koordinasi Tertinggi (DKT) RI-Arab Saudi
Kunjungan ini juga sekaligus dalam rangka pertemuan perdana Dewan Koordinasi Tertinggi Indonesia-Arab Saudi. Kemlu menuturkan, DKT merupakan mekanisme bilateral tingkat tinggi yang dipimpin langsung kedua kepala pemerintahan untuk menyelaraskan berbagai kepentingan strategis dan memperkuat koordinasi antar kedua negara.
Pembentukan DKT Indonesia-Arab Saudi disepakati kedua negara di Riyadh pada 19 Oktober 2023. Pertemuan direncanakan akan menghasilkan beberapa deliverables dalam bentuk nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) antar pemerintah maupun antar pelaku bisnis.
3. Langsung ke Brasil untuk BRICS
Setelah dari Arab Saudi, Prabowo akan bertolak ke Brasil untuk menghadiri KTT BRICS. Pesawat Kepresidenan PK-GRD yang mengangkut Presiden Prabowo beserta rombongan lepas landas pada Selasa (1/7), sekitar pukul 15.30 WIB.
Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono dan Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya turut mendampingi presiden dalam lawatan kenegaraan itu.
