Ada Masalah Kabel Lampu Belakang, Tesla Recall Model Y

- Penarikan kembali Model Y karena masalah kabel lampu belakang
- Masalah ditemukan pada Juli lalu, Tesla melakukan investigasi internal dan menemukan konektor kabel yang tidak terpasang dengan benar di dalam rumah lampu belakang.
- Tesla mengirimkan pemberitahuan resmi kepada pemilik kendaraan yang terdampak, meminta mereka membawa mobil ke pusat servis resmi untuk diperiksa dan diperbaiki tanpa biaya tambahan.
Tesla kembali menghadapi masalah teknis pada salah satu model andalannya, yakni Model Y. Produsen kendaraan listrik asal Amerika Serikat ini mengumumkan penarikan kembali (recall) terhadap sejumlah unit karena adanya cacat pada kabel lampu belakang, tepatnya pada sistem lampu mundur. Masalah ini berpotensi membuat lampu mundur tidak menyala, yang berarti melanggar standar keselamatan kendaraan bermotor federal di Amerika Serikat. Langkah ini diambil Tesla setelah dilakukan penyelidikan mendalam bersama Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA).
Kendati jumlah unit yang terdampak relatif kecil, yaitu sekitar 260 kendaraan, Tesla tetap memutuskan untuk segera mengambil tindakan. Hal ini menunjukkan komitmen perusahaan terhadap keamanan dan keselamatan pengguna. Menurut laporan CarsCoops pada Selasa (7/10) waktu setempat, masalah tersebut disebabkan oleh hilangnya kontinuitas pada sirkuit lampu belakang akibat konektor atau pin terminal yang tidak terpasang dengan benar. Jika dibiarkan, hal ini dapat menyebabkan lampu mundur gagal menyala ketika mobil bergerak mundur, sehingga meningkatkan risiko kecelakaan.
1. Awal ditemukannya masalah

Masalah pada lampu mundur Model Y pertama kali ditemukan pada 13 Juli lalu oleh seorang anggota tim di Gigafactory Berlin, yang menyadari bahwa lampu mundur tidak menyala seperti seharusnya. Setelah penemuan tersebut, Tesla melakukan serangkaian investigasi internal yang berlangsung beberapa bulan untuk mengidentifikasi sumber masalahnya. Dari hasil penyelidikan, ditemukan bahwa beberapa unit memiliki konektor kabel yang tidak terpasang dengan benar di dalam rumah lampu belakang.
Kondisi ini menyebabkan gangguan aliran listrik ke lampu mundur dan berpotensi mengganggu fungsi keselamatan kendaraan. Meskipun jumlah kasusnya tidak banyak, Tesla menilai permasalahan ini cukup serius karena berkaitan langsung dengan standar keselamatan lalu lintas. Oleh karena itu, perusahaan memutuskan untuk melakukan penarikan resmi agar semua kendaraan yang terdampak dapat diperbaiki secepatnya.
2. Langkah perbaikan dan penanganan

Tesla telah mengirimkan pemberitahuan resmi kepada seluruh pemilik Model Y yang teridentifikasi mengalami masalah tersebut. Pemilik kendaraan diminta membawa mobil mereka ke pusat servis resmi Tesla untuk dilakukan pemeriksaan. Di sana, teknisi akan memeriksa rumah lampu mundur dan kabel fasia mundur untuk memastikan apakah konektor terpasang dengan benar atau tidak. Jika ditemukan kerusakan atau konektor longgar, teknisi akan segera memperbaiki atau mengganti komponen yang bermasalah tanpa biaya tambahan bagi pemilik kendaraan.
Hingga September lalu, Tesla mencatat 94 klaim garansi dan dua laporan lapangan terkait permasalahan ini. Namun, pihak perusahaan menegaskan bahwa belum ada laporan mengenai kecelakaan maupun cedera akibat cacat tersebut. Meski demikian, langkah recall tetap dianggap sebagai tindakan preventif yang penting untuk menjaga reputasi merek dan memastikan kepercayaan pelanggan terhadap kualitas kendaraan listrik Tesla.
3. Komitmen Tesla terhadap keamanan dan kualitas

Penarikan Model Y kali ini menjadi pengingat bahwa bahkan produsen mobil listrik terkemuka sekalipun tidak luput dari potensi cacat produksi. Namun, cara Tesla menangani masalah ini memperlihatkan keseriusan mereka dalam menjaga standar keselamatan kendaraan. Dalam industri otomotif global yang semakin kompetitif, kecepatan dalam mendeteksi dan memperbaiki cacat menjadi faktor penting dalam mempertahankan kepercayaan konsumen.
Dengan sistem pemantauan dan investigasi internal yang ketat, Tesla berupaya terus meningkatkan kualitas produksi di seluruh fasilitasnya, termasuk Gigafactory Berlin dan pabrik di Amerika Serikat. Meski recall ini berskala kecil, langkah proaktif yang diambil menunjukkan komitmen Tesla untuk memastikan setiap kendaraan yang keluar dari pabrik tetap aman, andal, dan sesuai dengan standar keselamatan tertinggi