5 Kebandelan Isuzu Panther, Bukan Cuma Tahan Banjir
Isuzu Panther dikenal sebagai mobil yang 'bandel'
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kalau kebanyakan orang kesal karena harus bolak-balik ke bengkel mengurus mobilnya yang rusak, maka lain hal dengan Agung Fatma.
Pegawai swasta berusia 30 tahun ini justru 'kesal' karena mobilnya jarang sekali rusak. Padahal mobilnya sudah berusia hampir 17 tahun.
"Ini mobil badak banget," kata Agung kepada IDN Times sambil menunjuk Isuzu Panther berwarna biru muda.
Isuzu Panther memang terkenal badak atau bandel. Dua kata terakhir adalah istilah yang biasa digunakan orang bengkel untuk menyebut mobil yang jarang rusak.
Faktor bandel inilah yang membuat Isuzu Panther masih banyak berkeliaran di jalanan, meski banyak dari mobil tersebut sudah masuk kategori motuba alias mobil tua bangka.
Selain bandel, Isuzu Panther punya keunggulan lain yang membuatnya masih terus eksis hingga kini, yakni antibanjir.
Tapi keunggulan Panther bukan hanya antibanjir saja, berikut 5 keunggulan lainnya.
1. Mesin dan sasis yang tangguh
Isuzu Panther generasi pertama keluar pada 1991. Panther generasi ini --dan beberapa generasi berikutnya-- dirakit di Pulogadung, Jakarta Utara.
Menggendong mesin berkode TBR 52 2300cc dengan sistem pembakaran karburator, Panther generasi pertama ini langsung klop dengan kondisi jalanan dan cuaca di tanah air.
Maklum, Isuzu memang secara khusus mengembangkan Panther di Indonesia. Tak mengejutkan jika mobil satu ini tetap awet meski diajak naik turun gunung dan melibas jalan jalan berkerikil hingga berlumpur atau semi offroad.
"Odomoter Panther gue sekarang udah hampir menyentuh 400 ribu kilometer," kata Agung.
Baca Juga: 3 Alasan Kenapa Mobil Diesel Tetap Jadi Pilihan