Benarkah Mematikan AC Bikin Tarikan Mobil Jadi Enteng di Tanjakan?

Saat melintasi tanjakan curam, pengemudi sering kali disarankan untuk mematikan AC kendaraan mereka. Meskipun terdengar sepele, langkah ini dapat memberikan dampak signifikan terhadap performa kendaraan.
Berikut adalah alasan-alasan mengapa mematikan AC saat mendaki tanjakan menjadi langkah yang bijaksana.
1. Mengoptimalkan performa mesin

Saat AC kendaraan dinyalakan, kompresor AC yang terhubung langsung dengan mesin akan bekerja secara terus-menerus. Ini menyebabkan beban tambahan pada mesin, terutama pada kendaraan dengan kapasitas mesin kecil atau kendaraan yang membawa beban berat. Ketika Anda mematikan AC, beban pada mesin berkurang, sehingga tenaga yang dihasilkan mesin dapat sepenuhnya digunakan untuk mendaki tanjakan.
Pada tanjakan curam, tenaga ekstra sangat diperlukan untuk menjaga momentum dan stabilitas kendaraan. Jika AC tetap menyala, kendaraan berisiko kehilangan tenaga, yang dapat menyebabkan perlambatan atau bahkan kegagalan mendaki tanjakan. Oleh karena itu, mematikan AC menjadi langkah penting untuk memastikan mesin dapat beroperasi dengan efisiensi maksimal.
2. Mengurangi risiko overheating

Ketika kendaraan bekerja keras untuk mendaki tanjakan, suhu mesin cenderung meningkat secara signifikan. AC yang menyala dapat memperburuk kondisi ini karena sistem pendingin mesin harus bekerja lebih keras untuk mendinginkan mesin sekaligus mendukung operasional AC. Pada kendaraan yang sistem pendinginnya kurang optimal, risiko overheating menjadi lebih tinggi.
Mematikan AC dapat membantu mengurangi beban pada sistem pendingin mesin, sehingga suhu mesin tetap dalam batas aman. Ini sangat penting untuk menjaga keandalan mesin dan mencegah kerusakan yang dapat terjadi akibat overheating, seperti kebocoran radiator atau deformasi komponen mesin.
3. Meningkatkan efisiensi bahan bakar

Selain memengaruhi performa mesin, AC yang menyala juga berdampak pada konsumsi bahan bakar. Saat AC diaktifkan, mesin membutuhkan lebih banyak energi untuk menjalankan kompresor, yang berarti konsumsi bahan bakar akan meningkat.
Ketika melintasi tanjakan, konsumsi bahan bakar biasanya sudah lebih tinggi karena mesin bekerja lebih keras. Dengan mematikan AC, konsumsi bahan bakar dapat dikurangi. Ini tidak hanya membantu menghemat bahan bakar, tetapi juga memastikan kendaraan memiliki tenaga yang cukup untuk menyelesaikan pendakian tanpa gangguan.