Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Diproduksi Lokal, All-New Yaris Cross Punya Kandungan Lokal 80 Persen

Penampilan Yaris Cross (IDN Times/Fadhliansyah)
Penampilan Yaris Cross (IDN Times/Fadhliansyah)

Jakarta, IDN Times - Vice President PT Toyota-Astra Motor (TAM), Henry Tanoto, menyebutkan kandungan lokal yang dimiliki oleh SUV kompak terbaru Toyota, All-New Yaris Cross. Ia menyebut All-New Yaris Cross menjadi mobil hybrid kedua yang diproduksi lokal.

"Ini (Yaris Cross) memang produksi lokal hybrid kedua kita ya, pertama ada Innova Zenix. Tapi angka TKDN-nya ada di 80 persen," kata Henry saat ditemui di Jakarta Selatan, Senin (15/5/2023).

1. Belum ada harga resmi

PT Toyota-Astra Motor (TAM) hari ini resmi merilis produk terbarunya, yaitu All-New Yaris Cross (15/5/2023). (IDN Times/Fadhliansyah)
PT Toyota-Astra Motor (TAM) hari ini resmi merilis produk terbarunya, yaitu All-New Yaris Cross (15/5/2023). (IDN Times/Fadhliansyah)

Meski sudah diperkenalkan, TAM belum membocorkan harga resmi All-New Yaris Cross. Namun Henry sudah menyebutkan kisaran harganya nanti.

"Terkait detail dan informasi penjualan akan ada sesinya sendiri, karena ini kan world premiere. Tapi mungkin saya kasih range-nya, sekitar Rp300 juta sampai Rp400 jutaan ke atas," lanjut dia.

2. Bukan menggantikan Rush

Interior Yaris Cross (dok. TAM)
Interior Yaris Cross (dok. TAM)

Toyota All-New Yaris Cross mengisi segmen medium SUV, yang saat ini juga diisi oleh Toyota Rush. Tetapi Toyota mengatakan kemunculan Yaris Cross tidak akan menggantikan Rush, karena posisinya yang berbeda.

"Rush segmen medium SUV 5-seater dan Rush itu medium SUV 7-seater. Kalau kita lihat dua segmen ini tumbuh terus. Makanya kita perkenalkan segmen ini untuk memberikan solusi untuk kebutuhan costumer di segmen tersebut," ujar Henry lagi.

3. Tersedia dua pilihan mesin

Mesin hybrid Yaris Cross (IDN Times/Fadhliansyah)
Mesin hybrid Yaris Cross (IDN Times/Fadhliansyah)

All-New Yaris Cross dilengkapi pilihan mesin hybrid yang didampingi oleh opsi mesin bensin, di mana keduanya sama-sama berkapasitas 1.500 cc 4 silinder. Dapur pacu hybrid sanggup menghasilkan tenaga 82 kW (109 dk), dilengkapi EV Mode dan transmisi CVT yang bersinergi dengan motor listrik untuk menggerakkan as roda depan.

Aplikasi Toyota Hybrid System (THS) disertai pengembangan pada motor listrik dan pemakaian baterai Lithium-Ion yang lebih kompak dan bertenaga. Adanya EV Mode memberikan kesempatan untuk merasakan langsung keunikan karakter berkendara sebuah kendaraan listrik murni yang zero emission.

Sementara model bensin menggunakan mesin 1.500 cc 4 silinder Dual VVT-i bertenaga 78 kW (104 dk) dan torsi 138 Nm. Tersedia pilihan transmisi manual 5-speed dan CVT.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fadhliansyah Fadhliansyah
EditorFadhliansyah Fadhliansyah
Follow Us