Harga Baterai Mobil Listrik BMW Cuma Rp20 Juta per Modulnya
Jakarta, IDN Times - Bagi kamu yang ingin beralih dari mobil konvensional ke mobil listrik, salah satu yang menjadi keraguan biasanya adalah baterai. Karena memang baterai merupakan komponen termahal yang terpasang pada kendaraan listrik.
Meski begitu, BMW menyampaikan kalau calon konsumen gak perlu khawatir dengan baterai mobil listrik jika suatu saat rusak atau mengalami masalah.
"Mungkin banyak konsumen atau orang (yang berpikiran) konsep harga baterai itu sama dengan harga mobilnya, atau bisa lebih mahal, atau setengah harga mobilnya. Kalau dari BMW tergantung teknologi yang dipakai," ujar Director of Sales BMW Group Indonesia, Ariefin Makaminan di Plaza Senayan, Jakarta Pusat (1/11/2023).
1. Tergantung harga mobilnya
Lebih lanjut, dia mencontohkan kalau misalnya ada sebuah mobil listrik yang harganya sekitar Rp600-Rp700 juta lalu baterainya dibanderol Rp300 juta, tentu hal tersebut bisa disebut baterainya mahal.
"Tentu mahal, karena 50 persen cost-nya di baterai," kata dia.
2. Harga baterai mobil listrik BMW
Kemudian dia menambahkan, kalau baterai mobil listrik BMW sekitar Rp20 juta per modul dan terdiri dari 10 buah modul.
"Apakah harganya dibilang mahal? kalau dikali 10 kelihatan Rp200 juta mahal. Harga mobil kita Rp2 miliar, berarti 10 persen (dari harga mobil)," jelas dia.
3. Bisa diganti per modul
Sebagai informasi, konsumen yang membeli mobil listrik BMW akan mendapatkan garansi baterai selama 8 tahun atau 160 ribu kilometer (tergantung mana yang tercapai duluan).
Kalau setelah masa garansi habis dan baterai mengalami masalah, BMW mengatakan kalau bisa dilakukan penggantian baterai per modulnya saja.
"Karena kita punya teknologi, kita punya teknisi yang kita benar-benar latih, diagnostic kita bisa tahu, yang ini rusak, bahkan posisi yang rusak, nomor sekian, jadi cuma itu saja yang diganti," lanjut Ariefin.
