Kenapa Biaya Perawatan Mobil di Bengkel Resmi Lebih Mahal?

Bengkel resmi adalah bengkel milik dealer ataupun Agen Pemegang Merek (APM) penjual mobil. Karena itu peralatan di bengkel ini pasti jauh lebih lengkap dan modern dibandingkan bengkel biasa. Peralatan standar di bengkel resmi antara lain scanner untuk memindai permasalahan di mobil melalui komputer, kompresor, hingga hidrolik.

Karena alatnya lebih lengkap dan lebih modern, pengerjaannya pasti lebih rapih dan cepat dibandingkan bengkel biasa. Jadi gak heran kalau biaya servis atau perbaikan di bengkel resmi lebih mahal dibandingkan bengkel biasa.

Semua mekanik yang bekerja di bengkel resmi adalah profesional. Mereka telah mengikuti pelatihan khusus dari pengelola bengkel. Mereka paham semua persoalan mobil dari A sampai Z dan tahu pasti cara memperbaikinya.

Selain itu kinerja mekanik juga dipantau oleh mekanik senior atau kepala bengkel. Sehingga hasil pengerjaannya terjamin. Itu sebabnya bengkel resmi selalu memberikan jaminan untuk setiap perbaikan yang mereka lakukan.

Kalau setelah diperbaiki ternyata masih ada keluhan, kamu bisa datang lagi ke bengkel tersebut untuk mendapatkan pelayanan gratis karena ada garansi. Karena itulah ongkos servis dan perbaikan di bengkel resmi jadi agak mahal.

Biaya perbaikan di bengkel biasa bisa lebih murah karena bisa jadi mereka menggunakan suku cadang aftermarket atau KW. Sementara di bengkel resmi, suku cadang pasti asli sehingga harganya pun jadi lebih mahal.

Tapi suku cadang asli masa pakainya jauh lebih lama dibandingkan aftermarket. Selain itu suku cadang asli juga selalu digaransi, sehingga jika ada masalah selama masa garansi, kamu akan mendapatkan penggantinya secara gratis.

Bandingkan dengan suku cadang KW yang masa pakainya tidak lama dan tidak ada garansi pula. Jadi sebenarnya menggunakan suku cadang asli itu bisa lebih murah dibandingkan suku cadang KW.

Jadi masih menganggap biaya servis dan perbaikan di bengkel resmi lebih mahal dibandingkan bengkel biasa?