Jakarta, IDN Times - Chief Operating Officer PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) selaku agen pemegang merek (APM) Mazda di Indonesia, Ricky Thio, mengatakan dalam waktu dekat Mazda akan merilis mobil listrik perdananya di Tanah Air, yaitu Mazda MX-30.
"Mobil listrik sedang kita siapkan, harapannya akhir tahun ini sudah bisa kita bawa. Sekarang ini lagi berproses di Hiroshima, prinsipalnya," kata Ricky Thio saat ditemui di Jakarta Selatan, Rabu (11/9/2024).
Selain mobil listrik, Ricky Thio juga membocorkan mobil elektrifikasi lainnya yaitu mobil hybrid. Meski enggan memberitahu detailnya, namun pria berkacamata tersebut mengatakan kalau mobil terbaru Mazda selanjutnya akan mengusung teknologi strong hybrid.
"Strong hybrid, bukan (mild hybrid). Produk global, ada lah dicari di Google. Pasti tahu modelnya. Paling telat awal tahun depan (rilis)," tambah dia.
Sebenarnya, mobil listrik Mazda MX-30 sudah pernah dipamerkan oleh PT EMI di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 lalu di ICE BSD, Tangerang.
Saat itu, Mazda MX-30 masih sebatas dipamerkan dan belum dijual secara resmi. Secara tampilan, MX-30 memang punya desain khas Mazda, namun tampilannya futuristik berkat grille minimalis tertutup serta buritan yang dinamis.
Kalau dari yang sudah beredar secara global, Mazda MX-30 punya motor listrik e-Skyactiv1 dengan tenaga puncak setara 143 dk serta torsi maksimum 264 Nm. Jarak tempuhnya berada di angka 200 kilometer dalam sekali pengecasan, berkat baterai berkapasitas 35,5 kWh.
Pengecasannya sendiri bisa dilkaukan dengan metode DC fast charging 50 kW, yang dapat mengisi baterai dari 0 hingga 80 persen dalam waktu 30-40 menit. Jika menggunakan charger AC, durasi pengecasan berkisar antara 6-8 jam tergantung sisa baterainya.