Produksi Mobil Listrik Xiaomi Tembus 500 Ribu Unit!

21 Nov 2025, 22:05 WIB

Ndoro Anom

Xiaomi SU7 Ultra (mi.com)

Intinya sih...

Produksi Xiaomi Auto tembus 500 ribu unit dalam waktu 20 bulan, menunjukkan kemampuan lini produksi yang mampu menghasilkan lebih dari 350.000 kendaraan per tahun.
Xiaomi SU7 Max tampil istimewa dengan spesifikasi unggulan, seperti konfigurasi penggerak semua roda (AWD) dengan tenaga 508 kW dan jangkauan baterai mencapai 760 km.
Penjualan Xiaomi Auto terus meningkat, dengan rencana ekspansi global pada 2027, fokus utama di pasar Eropa sebagai persiapan menuju peluncuran global.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Xiaomi kembali mencatat tonggak penting dalam industri otomotif setelah resmi merayakan produksi kendaraan ke-500 ribu di China. Pencapaian ini menunjukkan betapa cepatnya Xiaomi Auto berkembang sejak memasuki pasar mobil listrik pada 2024. Merek yang awalnya dikenal sebagai produsen ponsel pintar ini kini berhasil bertransformasi menjadi pemain besar di sektor kendaraan listrik berperforma tinggi.

Model yang menandai pencapaian bersejarah tersebut adalah Xiaomi SU7 Max berwarna Emerald Green, sebuah varian tertinggi yang menjadi simbol kemajuan teknologi sekaligus peningkatan kapasitas produksi Xiaomi. Dalam kurun waktu kurang dari dua tahun, Xiaomi menunjukkan kemampuan menghasilkan kendaraan dalam skala besar meskipun sebelumnya sempat dihadapkan pada kendala kapasitas produksi.

1. Produksi yang meningkat pesat

Xiaomi SU7 Ultra (mi.com)

Menurut laporan CarNewsChina, Xiaomi membutuhkan waktu 602 hari atau sekitar 20 bulan untuk mencapai produksi 500 ribu unit. Angka ini mencerminkan kemampuan lini produksi yang kini mampu menghasilkan lebih dari 350.000 kendaraan per tahun. Sebelumnya, Xiaomi mengalami hambatan berupa keterbatasan kapasitas produksi, terutama setelah tingginya permintaan untuk model Xiaomi YU7 sejak peluncurannya pada Maret 2024.

Permintaan besar itu membuat waktu tunggu SUV Xiaomi YU7 sempat melonjak hingga 62 minggu. Namun, kondisi kini membaik seiring ekspansi pabrik dan peningkatan proses manufaktur. Waktu tunggu YU7 menurun menjadi 32–38 minggu. Sementara itu, sedan SU7 memiliki waktu tunggu pengiriman antara 6–31 minggu, dan model sport SU7 Ultra hanya membutuhkan 6–9 minggu. Perbaikan ini menunjukkan bahwa Xiaomi berhasil menyesuaikan kapasitas produksi dengan permintaan pasar yang sangat tinggi.

2. Spesifikasi unggulan SU7 Max

Xiaomi SU7 Ultra (mi.com)

Sebagai unit yang menandai pencapaian ke-500 ribu, Xiaomi SU7 Max tampil istimewa. Varian ini hadir dalam warna Emerald Green dan dilengkapi paket eksterior serat karbon opsional, velg 20 inci, serta kaliper rem kuning empat piston yang mempertegas karakter sporty. SU7 Max mengusung konfigurasi penggerak semua roda (AWD) dengan tenaga 508 kW atau setara 681 hp, memberikan akselerasi dan performa tinggi untuk mobil listrik di kelasnya.

Jangkauan baterainya mencapai 760 km berdasarkan standar CLTC, menjadikannya salah satu sedan listrik dengan daya jelajah superior di pasar China. Secara dimensi, SU7 memiliki panjang 4.999 mm, lebar 1.996 mm, dan tinggi 1.600 mm, memberikan ruang kabin luas sekaligus stabilitas saat melaju cepat. Xiaomi menegaskan bahwa model ini dirancang untuk bersaing dengan kendaraan listrik premium global.

3. Penjualan dan rencana ekspansi global

Xiaomi SU7 Ultra (mi.com)

Performa penjualan Xiaomi Auto juga menunjukkan arah pertumbuhan yang kuat. Pada kuartal pertama 2025, Xiaomi mengirimkan 75.869 unit, kemudian meningkat menjadi 81.302 unit pada kuartal kedua, dan melonjak menjadi 108.796 unit pada kuartal ketiga. Pada Oktober 2025 saja, Xiaomi mencatat pengiriman 48.654 kendaraan, sebuah angka yang memperlihatkan kapasitas distribusi yang semakin matang.

Lu Weibing, Partner & President Xiaomi, juga mengumumkan bahwa Xiaomi Auto menargetkan ekspansi global pada 2027, dengan pasar Eropa sebagai fokus utama. Ia baru-baru ini menyelesaikan uji coba Xiaomi SU7 Ultra di jalanan Jerman selama dua hari sebagai bagian dari persiapan menuju peluncuran global tersebut. Langkah ini menandai ambisi Xiaomi untuk masuk ke pasar internasional dan bersaing dengan merek-merek besar yang telah lebih dulu mendominasi segmen kendaraan listrik.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.