Jakarta, IDN Times - Wuling telah mendaftarkan desain mobil listrik baru di Indonesia dalam Berita Resmi Desain Industri No. 54/DI/2023 yang dirilis Direktorat Hak Cipta dan Desain Industri Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).
Desain ini terdaftar dengan nomor permohonan A00202304080, pemohonnya adalah SAIC GM Wuling Automobile Co., Ltd., dengan alamat di Guangxi, China.
Dari tampilannya, mobil listrik yang bernama Cloud EV ini memang terbilang cukup unik. Sesuai dengan namanya, desain mobil ini seperti awan yang bertumpuk di langit.
Mobil yang sudah dijual di China tersebut bisa dibilang versi lebih lega dari Wuling Air ev, karena Cloud EV merupakan MPV dengan kapasitas lima orang.
Wuling Cloud EV punya panjang 4.295 mm, lebar 1.850 mm, tinggi 1.652 mm, serta jarak sumbu roda 2.700 mm.
Mengintip ke kabinnya, terlihat interior Wuling Cloud EV memadukan unsur modern dan juga kenyamanan penumpangnya.
Terlihat interiornya didominasi dengan warna hijau tua, dan pada bagian tengah terdapat sebuah layar besar berukuran 15,6 inci sebagai pusat kontrol.
Di balik setir, terdapat panel instrumen digital yang mirip dengan Air ev, dengan ukuran 8,8 inci. Oya, joknya berwarna putih dengan motif yang unik.
Lanjut ke spesifikasinya, Cloud EV tersedia dalam dua piihan baterai lithium iron phospate dan jarak tempuh. Di antaranya ada baterai berkapasitas 37,9 kWh dengan jarak tempuh 360 km dan 50,6 kWh dengan jarak tempuh 460 km.
Untungnya, baterai Cloud EV bisa diisi dengan pengisian daya cepat alias fast charging. Dengan fitur ini, hanya butuh 30 menit untuk mengisi daya dari 30 ke 80 persen.
Semua varian Cloud EV dibekali motor listrik yang mampu memuntahkan tenaga 100 kW atau setara dengan 134 dk, serta torsi 200 Nm.