Toyota Bukukan 6.202 SPK di GIIAS 2024, Mobil Hybrid Jadi Primadona
PT. Toyota-Astra Motor (TAM) membukukuan penjualan yang positif di perhelatan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 yang digelar di ICE BSD, Tangerang, 18-28 Juli 2024. PT TAM sukses mengumpulkan Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) sebanyak 6.202 unit sepanjang GIIAS 2024.
“PT. Toyota-Astra Motor (TAM) mengucapkan terima kasih atas kepercayaan pengunjung GIIAS 2024 yang masih menjadikan produk-produk Toyota sebagai pilihan utama mobilitas, termasuk berbagai model elektrifikasi,” kata Vice President Director PT. Toyota-Astra Motor (TAM), Henry Tanoto, dalam keterangan tertulis.
Penjualan Toyota didominasi oleh Kijang Innova dengan SPK 1.968 unit (31 persen) danduo Avanza Veloz sebanyak 1.395 unit (22 persen).
1. Zenix dan yaris cross terlaris
All New Kijang Innova Zenix HEV dengan komposisi penjualan 75 persen dibanding versi gasoline kembali menjadi lokomotif penjualan kendaraan elektrifikasi (xEV) dengan SPK 1.305 unit. Secara total, raihan SPK xEV Toyota sebanyak 1.724 unit meningkat 37 persen dari total SPK xEV tahun lalu.
Sementara SPK All New Yaris Cross HEV sebanyak 240 unit. Komposisi SPK yang diperoleh Innova Zenix HEV dan All New Yaris Cross HEV lebih dari 75 persen dari total sales All New Kijang Innova Zenix dan All New Yaris Cross selama 11 hari pameran.
2. Hybrid EV Toyota Mendominasi Penjualan
Adapun All New Alphard HEV yang launching di GIIAS 2023, mendapatkan SPK sebanyak 121 unit bersama saudara kembarnya All New Vellfire HEV 25 unit, diikuti oleh New Corolla Cross HEV 23 unit.
“Rasanya saat ini teknologi Hybrid masih menjadi opsi solusi mobilitas yang sangat relevan dan cocok digunakan di seluruh wilayah Indonesia. Karena itu, HEV Toyota dapat mendominasi penjualan di GIIAS 2024 mengingat pelanggan bisa berperan dalam mengurangi emisi tanpa perlu repot merubah kebiasaan mobilitasnya," kata Henry Tanoto.
3. Pasar kendaraan elektrifikasi terus tumbuh
Sementara Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy, mengatakan pihaknya berharap pasar kendaraan elektrifikasi Toyota, termasuk Hybrid EV, bisa terus tumbuh di Indonesia.
"Sehingga netralitas karbon bisa semakin cepat diwujudkan,” katanya dalam keterangan tertulis.
