Arti SAE pada Oli Motor dan Mobil, Jangan Salah Beli

Jakarta, IDN Times - Kalau kamu sering mengganti oli motor atau mobil, pasti kamu pernah melihat kode seperti SAE, JASO, dan API pada kemasan oli. Nah, kode-kode tersebut menginformasikan kekentalan dari oli.
Mungkin banyak dari kamu yang baru mengetahui arti kode tersebut. Mengapa kamu perlu mengetahui kode oli kendaraan, hal ini dikarenakan oli sangat berpengaruh kepada mesin kendaraan. Daripada penasaran berikut arti SAE pada oli kendaraan
1. Mengenal kode SAE pada oli

Tahukah kamu bahwa SAE merupakan akronim dari Society of Automotive Engineers sebuah lembaga ingternasional yang mengatur standarisasi terkait indeks kekentalan pada oli untuk mesin.
SAE juga berfungsi mengatur standar kemampuan oli dalam menjaga kestabilitas kekentalan suhu mesin di lingkungan tersebut. Nah, biasanya kode oli biasanya ditemukan pada kemasan oli tersebut.
2. Cara membaca kode SAE

Pada kemasan oli juga terdapat kode bertuliskan SAE 10W-30,10W-40 atau 20W-40, dan 20W-50, nah arti dari W tersebut adalah singkatan dari winter. Hal ini berarti formulasi oli ini disesuaikan berdasarkan kondisi suhu panas dan dingin, sehingga pada saat suhu mobil dingin maka oli tidak mengental.
Nah, bila angka yang ditulis sebelum huruf W artinya sifat oli menandakan dingin, sedangkan angka yang ditulis setelah hruf W menandakan sifat oli saat suhu panas. Semakin besar angkanya maka semakin kental pula oli tersebut.
3. Jangan salah memilih oli

Sangat penting untuk menggunakan oli yang sesuai dengan spesifikasi motor. Untuk itu sebaiknya baca lagi buku manual motor. Informasi oli biasanya ada pada buku tersebut. Selain itu, pastikan volume oli sesuai dengan anjuran pabrik, ya!
Nah, gimana sudah tahu dong arti SAE pada oli kendaraan? Nah buat kamu yang masih penasaran dengan berita seputar otomotif lainnya yuk buruan cek berita selengkapanya hanya di IDN Times.