Berapa Modal Minimal untuk Membuka Bengkel Motor?

Pengeluaran awal terbesar ada disewa tempat

Jakarta, IDN Times - Membuka bengkel motor bisa jadi pilihan buat kamu yang ingin mencoba usaha baru. Sebab bengkel motor itu sangat prospektif karena semua motor perlu diservis setiap  bulan.

Belum lagi keuntungan dari penjualan sparepart dan pelumas serta aksesori pendukung lainnya. Kalau berjalan mulus, usaha bengkel motor pasti bakalan jadi sumber cuan. Tapi, sebelum memulainya, kamu harus menyiapkan modal dulu.

Nah, sekarang kita hitung-hitung berapa modal minimal untuk membuka bengkel, yuk. Berikut kalkulasi modal membuka usaha bengkel seperti dikutip dari Lifepal.

1. Biaya untuk sewa lahan

Berapa Modal Minimal untuk Membuka Bengkel Motor?Bengkel Johan diserbu warga yang motornya kebanjiran di Kompleks Pondok Gede Permai, Senin (6/1) (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Sewa tempat untuk bengkel bisa jadi pengeluaran terbesar. Sebab menyewa tempat saat ini tidak murah, apalagi jika tempat tersebut berlokasi di daerah yang ramai dan strategis. Tapi kamu bisa menganggarkan biaya untuk sewa tempat sebesar Rp30 juta.

Selain biaya sewa tempat, kamu juga harus mengalokasikan sekitar Rp10 juta untuk merenovasi termpat yang kamu sewa nanti sehingga bengkelmu bisa cukup nyaman untuk pelanggan. 

Baca Juga: Mau Buka Bengkel Motor? Ini Langkah-langkah Pertamanya  

2. Biaya peralatan

Berapa Modal Minimal untuk Membuka Bengkel Motor?Siar dengan bengkel motor custom-nya (IDN Times/Indah Permata Sari)

Setelah menyewa tempat, langkah berikutnya adalah membeli peralatan bengkel, seperti kunci, tang, palu, gerinda, bor, dan kompresor. Berikut beberapa alat bengkel berserta perkiraan harganya:

1 set kunci T: Rp200 ribu
1 set kunci Y cabang 3: Rp60 ribu
1 set kunci pas ring: Rp550 ribu
1 set kunci ring: Rp200 ribu
1 set kunci pas: Rp450 ribu
Kunci bintang: Rp50 ribu
Kunci dan tangkai shok: Rp200 ribu
1 set kunci L: Rp185 ribu
Kunci Inggris 45mm: Rp150 ribu
Kunci busi motor bebek 3 jenis: Rp100 ribu
1 set obeng minus dan plus: Rp120 ribu
Obeng ketok: Rp150 ribu
Tang jepit, potong, buaya, sklip buka dan sklip tutup: Rp200 ribu
Tang steel: Rp120 ribu
Palu besi dan karet: Rp150 ribu
Pahat: Rp25 ribu
Gergaji besi: Rp75 ribu
Ragum: Rp500 ribu
Gerinda tangan: Rp500 ribu
Gerinda duduk: Rp200 ribu
Bor tangan: Rp400 ribu
Kompresor udara: Rp1,5 juta

Total biaya untuk membeli semua peralatan tersebut sekitar Rp6.085.000,00

3. Biaya untuk membeli sparepart

Berapa Modal Minimal untuk Membuka Bengkel Motor?Ilustrasi Spare Part Motor (IDN Times/Dwi Agustiar)

Masih ada biaya lain yang harus kamu keluarkan, yaitu membeli sparepart fast moving, seperti paking karburator, paking knalpot, paking blok mesin, saklar, panel-panel, baut mesin, kampas, dan busi.

Sparepert tersebut perlu kamu stok karena banyak masalah di sepeda motor bersumber dari sparepart tersebut. Selain itu kamu juga perlu menyetok pelumas sehingga pelanggan bisa servis sekaligus mengganti oli di bengkelmu. Berikut kisaran biaya untuk sparepart dan pelumas:

Pelumas: Rp3.500.000
Spareparts: Rp3.000.0000
Total: Rp6.500.000

4. Biaya operasional perlu dipikirkan juga

Berapa Modal Minimal untuk Membuka Bengkel Motor?Siar dengan bengkel motor custom-nya (IDN Times/Indah Permata Sari)

Selain biaya-biaya di atas, masih ada biaya lain yang harus kamu siapkan, yakni biaya operasional. Biaya ini meliputi gaji dua orang karyawan untuk mekanik dan admin. Biaya listrik dan biaya lain-lain juga harus dihitung. Secara kasar, kamu bisa mengalokasikan dana Rp7.380.000 untuk tiga bulan operasional.

5. Berapa total biayanya?

Berapa Modal Minimal untuk Membuka Bengkel Motor?Ilustrasi Rem Tromol (IDN Times/Dwi Agustiar)

Oke, sekarang waktunya menghitung berapa total biaya yang harus kamu siapkan untuk membuka bengkel. Berikut poin-poin biayanya:

Biaya sewa lahan dan renovasi: Rp40.000.000
Biaya peralatan: Rp6.085.000
Biaya parts dan pelumas: Rp6.500.000
Biaya operasional (3 bulan): Rp7.380.000
Total modal: Rp59.965.000

Jadi, kalau dibulatkan, total biaya untuk modal membuka bengkel sebesar Rp60 juta. Gimana, tertarik mencoba? 

Baca Juga: 5 Alasan Kenapa Servis di Bengkel Resmi Lebih Menguntungkan 

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya