Jenis-Jenis Ban Motor Trail, Sekilas Sama Padahal Beda

Motor trail didesain untuk bisa melibas berbagai jenis jalan, termasuk jalan offroad. Sebab motor jenis ini punya ground clearance yang tinggi dan performa mesin yang sangat bertenaga, terutama pada putaran bawah.
Selain itu motor trail juga dibekali ban khusus, yakni ban dengan motif berupa blok-blok menyerupai tahu. Itu sebabnya ban motor trail sering disebut ban tahu. Tapi tahu gak sih kalau ban motor trail itu ternyata banyak jenisnya?
Nah, berikut jenis-jenis ban motor trail berdasarkan desain tread atau permukaan ban, ukuran, dan jenis medan yang dituju.
1. Ban All-Terrain

Ban jenis ini dirancang untuk bisa digunakan di jalur off-road dan aspal. Karena itu daya cengkeram ban sama kuatnya saat motor melaju di jalan tanah maupun di jalan raya yang mulus. Biasanya ban all-terrain digunakan di motor-motor trail, seperti Kawasaki KLX 150, Yamaha WR155, dan Honda CRF 150.
Ban jenis ini cocok buat kamu yang suka naik motor trail di jalanan perkotaan namun sesekali ingin bermain offroad ringan.
2. Ban Dual Sport

Ban ini mirip dengan ban all-terrain. Hanya saja ban dual sport lebih dikhususkan untuk melibas jalan raya dengan permukaan yang rata. Karena itu tapak ban jenis ini lebih halus dibandingkan tapak ban all-terrain.
Meski begitu, ban dual sport juga bisa digunakan di jalur offroad ringan. Tapi jangan nekat menggunakan ban jenis ini untuk melibas jalur offroad medium apalagi berat, sebab motor berpotensi tergelincir. Sebab permukaan ban yang halus tidak akan memberikan traksi maksimal di jalur offroad.
3. Ban Knobby

Ban jenis ini dirancang untuk digunakan di jalur offroad berat maupun di jalur berpasir. Karena itu tapak ban knobby biasanya dipenuhi blok-blok besar. Tujuannya biar traksi yang didapat bisa lebih maksimal maksimal.
Di jalur offroad, ban jenis knobby sangat bisa diandalkan karena permukaan ban seolah melekat dengan tanah atau pasir sehingga motor tidak akan mudah tergelincir. Tapi jangan menggunakan ban jenis ini jika trek yang kamu lalui sebagian besar berupa aspal mulus, sebab permukaan bannya pasti akan mudah terkikis.