Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Apa Itu Komstir? Berikut Pengertian, Fungsi, dan Ciri Kerusakannya

ilutrasi setang motor (unsplash.com/Vesela Vaclavik)
ilutrasi setang motor (unsplash.com/Vesela Vaclavik)

Jakarta, IDN Times – Saat berkendara, kamu pasti ingin kemudi terasa ringan dan mudah dikendalikan. Salah satu komponen yang berperan penting dalam hal ini adalah komstir. Kondisi komstir berpengaruh besar terhadap stabilitas dan kendali kendaraan.

Namun, banyak pengendara yang belum memahami fungsi vital dari komstir ini. Padahal, ketika komponen ini mulai bermasalah, kamu akan merasakan perbedaan signifikan saat memutar setir. 

Lantas, apa itu komstir dan mengapa penting untuk diperhatikan? Yuk, simak lebih lanjut penjelasan lengkapnya dalam artikel berikut ini!

Apa itu komstir?

ilustrasi setang motor (unsplash.com/Marquise de Photographie)
ilustrasi setang motor (unsplash.com/Marquise de Photographie)

Komstir adalah komponen penting dalam sistem kemudi kendaraan, terutama sepeda motor. Komstir terletak di antara rangka dan batang kemudi atau setang dan berfungsi untuk memastikan kemudi bisa berputar dengan lancar saat kendaraan berbelok.

Komponen ini biasanya terdiri dari bantalan bola (ball bearing) atau bantalan kerucut (tapered bearing). Kedua komponen inilah yang membuat setir bergerak dengan stabil dan mulus sehingga pengendara dapat mengendalikan kendaraan dengan lebih baik.

Fungsi utama komstir adalah menjaga kemudi agar tetap stabil dan mudah dikendalikan. Jika komstir mengalami kerusakan atau aus, kemudi bisa terasa berat, bergetar, atau bahkan menyebabkan setir tidak kembali dengan sempurna setelah berbelok. Oleh karena itu, lakukan perawatan komstir secara berkala untuk menjaga kondisinya tetap baik.

Ciri-ciri komstir rusak

ilustrasi setang motor (unsplash.com/Tucker Good)
ilustrasi setang motor (unsplash.com/Tucker Good)

Mengenali ciri-ciri komstir yang rusak sangat penting untuk keselamatan berkendara. Komstir yang bermasalah dapat memengaruhi kinerja kemudi dan kenyamanan saat mengemudi. Berikut adalah beberapa tanda yang menunjukkan komstir perlu diperiksa atau diganti.

1. Kemudi terasa berat

Salah satu tanda paling umum dari komstir yang rusak adalah kemudi yang terasa lebih berat. Kamu akan merasa sulit memutar setir, terutama saat berbelok. Kondisi ini disebabkan oleh gesekan berlebih pada bantalan komstir yang sudah aus.

2. Setang bergetar atau berbunyi

Jika kamu mendengar suara gemeretak atau merasakan getaran di setang saat berkendara, ini bisa menjadi tanda komstir yang rusak. Getaran ini muncul karena bola-bola atau bearing di komstir sudah tidak berfungsi optimal. Hal ini biasanya semakin terasa pada kecepatan rendah atau saat melalui jalanan tidak rata.

3. Setang tidak kembali ke posisi awal

Setang yang tidak kembali lurus setelah berbelok bisa menjadi indikasi komstir yang sudah aus. Normalnya, setang akan otomatis kembali ke posisi netral setelah kamu berhenti berbelok. Jika tidak, artinya komstir mengalami masalah dan perlu diperiksa atau diganti.

4. Setang terasa longgar atau tidak stabil

Ketika komstir mulai rusak, kamu mungkin merasakan kelonggaran pada setang. Setang motor bisa terasa tidak stabil atau bergoyang saat kendaraan sedang melaju. Kelonggaran ini dapat memengaruhi kontrol dan membuat berkendara menjadi berbahaya.

5. Suara aneh saat belok

Jika terdengar suara aneh seperti gemeretak atau gesekan keras saat kamu membelokkan setir, kemungkinan besar ada masalah pada komstir. Suara ini muncul karena bearing yang sudah aus atau patah. Untuk itu, segera periksa komstir untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.

Cara mengatasi komstir rusak

ilustrasi setang motor (unsplash.com/MChe Lee)
ilustrasi setang motor (unsplash.com/MChe Lee)

Ketika komstir mulai bermasalah, kemudi bisa terasa berat atau bahkan bergetar. Kondisi ini tentu sangat mengganggu kenyamanan berkendara, terutama saat berbelok. Untungnya, ada beberapa cara efektif untuk mengatasi masalah ini. Berikut uraiannya.

1. Periksa kondisi komstir

Langkah pertama adalah melakukan pemeriksaan menyeluruh pada komstir. Cek apakah ada kebisingan, getaran, atau kelonggaran pada setang kemudi. Jika ditemukan masalah, segera lakukan tindakan perbaikan untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.

2. Bersihkan dan lumasi

Jika komstir hanya kotor atau kering, kamu bisa membersihkannya dan memberikan pelumas. Gunakan pelumas yang sesuai agar bearing dapat berfungsi dengan baik. Pembersihan secara rutin juga dapat membantu memperpanjang umur komstir dan menjaga kinerjanya.

3. Ganti komstir yang rusak

Jika kerusakan pada komstir sudah parah, menggantinya dengan yang baru adalah langkah terbaik. Pastikan untuk memilih komstir yang sesuai dengan spesifikasi kendaraanmu agar fungsinya optimal, ya. Sebaliknya, penggantian komstir ditangani oleh teknisi berpengalaman untuk menjamin pemasangan yang benar dan menghindari masalah di kemudian hari.

4. Periksa dan sesuaikan setang kemudi

Setelah mengatasi komstir, periksa setang kemudi untuk memastikan tidak ada masalah lain. Setang harus terpasang dengan kuat dan tidak goyang. Jika perlu, lakukan penyetelan agar semua komponen kemudi bekerja dengan baik setelah penggantian komstir.

5. Rutin lakukan perawatan

Pencegahan adalah cara terbaik untuk menghindari kerusakan komstir di masa depan. Sebagai langkah pencegahan, kamu dapat melakukan pemeriksaan rutin pada sistem kemudi untuk memastikan semua bagian dalam kondisi baik. Selain itu, pastikan untuk membersihkan dan melumasi komstir secara berkala untuk menjaga kinerjanya.

Setelah membaca penjelasan di atas, sekarang kamu sudah paham apa itu komstir, kan? Meskipun letaknya tidak terlihat di bagian luar bodi motor, tetapi kondisi komstir juga harus selalu kamu perhatikan. Kalau kamu mau tahu tips perawatan motor, silakan cek IDN Times!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lea Lyliana
Fahreza Murnanda
3+
Lea Lyliana
EditorLea Lyliana
Follow Us