Pengguna Motor Listrik Masih Khawatir dengan Jarak Tempuh

Dengan mencatat hampir satu juta perjalanan, motor listrik Alva telah menghasilkan penghematan lebih dari 750.000 kilogram emisi CO2, yang setara dengan menanam 344.165 pohon.

Pencapaian ini meningkat pesat dibandingkan periode yang sama tahun lalu, di mana penghematan baru mencapai 85,6 kg CO2.

Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Indonesia Electric Vehicle Association (IVEA), tercatat sekitar 60 persen calon pengguna kendaraan listrik khawatir tentang jangkauan baterai dan ketersediaan infrastruktur pengisian daya.

Data yang dirangkum dari perilaku konsumen Alva juga menunjukkan bahwa 80 persen pengguna motor listrik mulai mengisi daya baterai ketika kapasitas baterai mencapai 76 persen, sedangkan 50 persen pengguna mulai mengisi daya pada kapasitas 53 persen.

Alva menyimpulkan kekhawatiran ini sebagai konsep baru yang bernama "Charging Anxiety". Di mana konsumen Indonesia cenderung lebih khawatir dan mempertimbangkan dimana mereka bisa mengisi daya motor listrik mereka, bukan hanya seberapa jauh (range) jangkauan motor listrik miliknya. 

Terkait hal tersebut, Alva pun akan mengembangkan infrastruktur kendaraan listrik roda dua di tanah air dengan memperluas jaringan charging station.

Oya, Alva saat ini telah menyediakan 10 lokasi charging di berbagai titik strategis dan akan terus menambah jumlahnya demi memberikan kemudahan bagi konsumen dalam mengisi daya baterai motor listriknya.