Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Realita yang Harus Kamu Terima Saat Mulai Berbisnis

pixabay.com

Bagi sebagian orang, berbisnis merupakan passion dan panggilan hati. Namun, sebagian lainnya "terpaksa berbisnis" lantaran tak mendapat pekerjaan yang layak. Misalnya karena terjegal seleksi administrasi yang ketat, keharusan tingkat pendidikan tertentu, hingga gaji yang minim. Tapi, apapun alasannya, bisnis memang memilki peluang yang besar. 

Ada peribahasa menyatakan, "Jika ingin kaya, maka berbisnislah." Menjalankan bisnis bisa dikatakan gampang-gampang susah. Jatuh dan bangun itu sudah biasa. Prinsipnya, kita harus gigih dan konsisten. IDN Times telah merangkum 5 realita yang harus kamu hadapi saaat berbisnis, seperti berikut:

1. Kompetitor yang Lebih Kuat

pixabay.com

Namanya berbisnis, pasti ada kompetitor. Masalahnya, ada kompetitor yang tak seimbang dengan kekuatan bisnis kita. Bisa jadi, kompetitor lebih kuat karena lebih lama, modalnya lebih banyak sehingga selalu berinovasi, dan sebagainya. Jangan kecil hati, kamu tetap bertahan dan terus memperkuat bisnismu. Lakukan promosi-promosi yang bisa menyentuh hati para pelangganmu, serta berinovasilah yang membuat kamu berbeda dengan kompetitor.

2. Manfaatkan Faktor Keberuntungan

pexels.com

Setiap usaha memiliki faktor keberuntungan masing-masing. Kamu harus jeli melihatnya supaya dapat meraih untung lebih banyak. Percayalah, keberuntungan akan selalu datang saat kita terus berusaha dengan keras dan cerdas. Namun, kamu harus tetap menerima keadaan ketika sedang tak beruntung. Menerima keadaan bukan berarti menyerah, tetapi berusaha lebih keras lagi.

3. Tidak Ada Jaminan Sukses

pixabay.com

Tak ada yang mengharap kegagalan dalam berbisnis. Semua orang ingin sukses dalam menjalankan usahanya. Namun, tak ada satupun yang bisa menjamin kesuksesan atas apa yang kita lakukan dalam berbisnis. Kita harus siap jatuh dan gagal. Kita harus lebih siap pula untuk bangkit kembali. Berjuang tanpa pernah menyerah akan dapat membuktikan hasil usahamu, kesuksesan bisa terjawab.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Dewi Suci Rahayu
EditorDewi Suci Rahayu
Follow Us