4 Tips Sukses Freelance, Say No To Miskin!

16 Jun 2023, 06:06 WIB

Pexels/AndreaPiacquadio

Jakarta, IDN Times - Ada beragam pilihan profesi yang bisa dipilih seseorang, termasuk menjadi karyawan atau pekerja lepas alias freelancer. Di sisi lain, tidak ada jaminan bagi seseorang yang bekerja sebagai karyawan bakal lebih sukses dibandingkan freelancer atau sebaliknya.

Namun, dalam beberapa kasus, ada freelancer yang bahkan bisa lebih sukses dibandingkan karyawan. Oleh karena itu, diperlukan beragam strategi agar seorang freelancer bisa mencapai kesuksesan mengingat tidak ada kepastian pendapatan buat dirinya.

Berikut ini empat tips menjalani kehidupan freelance yang sukses dari GoBiz. Simak ya!

1. Lakukan personal branding

ilustrasi presentasi untuk meningkatkan personal branding (Unsplash.com/AustinDistel)

Sebelum memutuskan menjadi seorang freelancer, ada baiknya kamu menentukan jenis bisnis apa yang mau kamu jalankan dan layanan apa yang akan kamu berikan.

Sebagai seorang freelancer, kamu harus memiliki personal branding jelas. Tujuannya supaya perjalanan menemukan klien menjadi lebih mudah.

Untuk itu, kamu bisa mencari tahu segala hal yang dikerjaan oleh profesional lain di bidangmu untuk mendapatkan gambaran pekerjaan lepasmu nantinya.

Kemudian, jika kamu menetapkan layanan khusus dan spesifik maka kamu boleh memasang biaya lebih tinggi dari rata-rata di pasar. Hal tersebut tentunya akan sangat bergantung pada keahlian yang kamu miliki.

Maka dari itu, kamu sebaiknya membuat situs atau website yang bisa menjelaskan layananmu. Situs tersebut haruslah berisi kontak, portofolio, dan informasi relevan lainnya yang berkaitan dengan keahlianmu.

Bukan hanya itu, kamu juga bisa menggunakan media sosial guna memamerkan karya buatanmu dan memasarkan bisnismu ke audiens atau target pasar yang lebih luas.

2. Terbuka untuk berbagai peluang

Pexels.com/Pixabay

Ketika memutuskan menjadi seorang freelancer berarti kamu mesti bisa fleksibel. Fleksibel di sini bukan hanya berkaitan dengan jam dan lokasi kerja, melainkan juga pola pikir alias mindset.

Mindset yang fleksibel dan terbuka untuk berbagai peluang bakal memperlebar peluangmu dalam mendapatkan klien dan pekerjaan baru.

Hal itu pun bisa kamu dapat salah satunya dengan bergabung komunitas tertentu. Dengan begitu, jaringan atau networking-mu akan bertambah lebih luas.

3. Hargai potensi diri dengan layak

Ilustrasi insentif. (IDN Times/Aditya Pratama)

Upah freelancer sangatlah berbeda dari pekerja kantoran yang bisa mendapatkan gaji setiap bulannya dengan angka pasti.

Seoaeang freelancer cenderung memiliki pendapatan dalam jumlah yang berbeda. Hal itu karena sering adanya perbedaan tarif yang ditetapkan.

Namun, hal itu bukan berarti tidak bisa diatasi. Kamu sebaiknya melakukan benchmarking atau mencari terlebih dahulu tarif yang ditetapkan oleh freelancer lainnya.

Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan gambaran mengenai berapa besaran tarif yang sesuai dengan pekerjaanmu. Jumlahnya pun tidak harus sama, tetapi kamu bisa menyesuaikan berdasarkan kemampuan dan pengalaman yang kamu miliki.

4. Pintar atur keuangan

Ilutrasi atur keuangan (Shutterstock/Doucefleur)

Lantaran upahnya yang tidak tentu maka kamu sebagai seorang freelancer perlu bersikap pintar dalam mengelola keuangan.

Caranya, kamu bisa menyusun laporan arus kas pribadi. Dengan begitu, kamu akan mengetahui dari mana masuknya uangmu dan ke mana saja uang tersebut keluar.

Kamu sebaiknya tertib dalam mencatat semua transaksi yang kamu buat. Hal tersebut juga akan memudahkanmu jika nantinya harus melaporkan pajak atau SPT Tahunan.