7 Perusahaan Teknologi yang PHK Karyawan Besar-besaran

05 Feb 2024, 23:03 WIB

ilustrasi PHK (freepik.com/freepik)

Jakarta, IDN Times – Pemutusah hubungan kerja (PHK) besar-besar yang dilakukan oleh perusahaan teknologi pada 2023 masih berlanjut hingga awal tahun ini. Pada tahun lalu, tercatat 240 ribu karyawan di-PHK, naik 50 persen dari tahun sebelumnya.

PHK massal yang dilakukan oleh perusahaan teknologi didasari oleh banyak alasan. Perusahaan teknologi ingin untuk lebih fokus pada efisiensi daripada pertumbuhan perusahaan. Hal ini mengakibatkan mereka mengurangi tenaga kerja.

PHK dilakukan agar perusahaan dapat bertahan di tengah kondisi pasar yang menantang. Berikut daftar perusahaan yang melakukan PHK karyawan besar-besaran pada Januari 2024, dilansir dari The Times of India:

1.Microsoft

ilustrasi microsoft (pexels.com/Salvatore De Lellis)

Microsoft melakukan pemangkasan sebanyak 1.900 karyawan di Activision Blizzard, Xbox, dan ZeniMax. Ketiga divisi tersebut merupakan divisi gaming.

PHK memang telah direncakan Microsoft untuk mendukung pertumbuhan bisnis perusahaan ke depannya. Presiden serta Chief Design Blizzard, Mike Ybarra dan Allen Adham sudah meninggalkan Microsoft.

2.Amazon

ilustrasi kena PHK (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Perusahaan milik Jeff Bezos ini Amazon juga melakukan PHK karyawannya secara besar-besaran. Layanan buku audio dan podcast online Audible, telah memangkas 5 persen dari total karyawannya. PHK dilakukan untuk menghadapi lanskap yang semakin menantang.

Amazon Prime Video juga memberhentikan ratusan karyawan. Sedangkan platform streaming Amazon, Twitch mengurangi 35 persen atau sekitar 500 karyawan. Pada Januari lalu, unit Buy with Prime Amazon juga memberhentikan 5 persen karyawan.

3. Xerox

ilustrasi kantor dengan desain interior ergonomis (istockphoto.com/alvarez)

Perusahaan asal Amerika yang menjual produk maupun jasa dokumen digital dan cetak di lebih dari 160 negara ini juga telah melakukan PHK besar-besaran terhadap karyawannya.

Xerox memangkas sekitar 15 persen karyawannya atau setara dengan 3.000 karyawan mereka. Alasan PHK dilakukan untuk memperkenalkan struktur organisasi dan model operasi dengan cara baru.

4. Unity

ilustrasi kantor (pxabay.com/mwitt1337-889520)

Unity Software yang merupakan perusahaan penyedia perangkat lunak untuk video game juga telah melakukan PHK sebanyak 25 persen dari total karyawannya. Angka tersebut sekitar 1.800 orang.

PHK yang dilakukan oleh Unity bertujuan untuk fokus pada bisnis intinya dan mendorong kesuksesan dan profitabilitas perusahaan.

5. Discord

Discord

Discord yang merupakan bisnis startup untuk penggunanya melakukan obrolan juga memecat 17 persen karyawannya.

Pendiri dan CEO Discord, Jason Citron, mengirim memo internal yang menyatakan bahwa ada sekitar 170 karyawan akan terkena dampak PHK.

6. eBay

e-Bay (Instagram eBay)

Perusahaan teknologi eBay telah memangkas sebanyak 9 persen karyawan atau setara 1.000 orang. Ini dilakukan karena beban biaya yang tinggi dibanding dengan pendapatan perusahaan.

CEO eBay, Jamie Iannone berencana untuk merampingkan perusahaan dan meningkatkan jumlah pelanggan end to end. Selain itu, juga mengurangi beberapa tenaga kerja kontrak.

7.Google

Google (Pixabay)

Google memberhentikan ratusan karyawan, mulai dari asisten digital, perangkat keras, dan tim tekniknya.

Google juga telah memberhentikan ratusan karyawan di tim penjualan periklanannya. Seorang juru bicara perusahaan menyatakan, beberapa tim terus melakukan perubahan organisasi, yang mencakup beberapa penghapusan peran secara global.

CEO Google sundar Pichai dalam memo internal menyatakan akan memberi tahu karyawan bakal ada lebih banyak yang terkena dampak PHK tahun ini. Tujuan dari PHK untuk menyederhanakan organisai dan mempercepat pertumbuhan di beberapa area.