7 Saham Layak Watchlist saat IHSG Ambruk

Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) mengalami pelemahan pada perdagangan akhir pekan atau Jumat pagi (19/4/2024).
Data RTI Business menunjukkan, IHSG dibuka melemah di level 7.166,68 pada perdagangan pagi ini.
Kemudian, berdasarkan data RTI per pukul 09.05 WIB, IHSG masih berada di zona merah dan bertengger pada level 7.088,88 atau anjlok 77,93 poin (-1,09 persen)
Ini menjadi reversal IHSG, karena pada perdagangan Kamis (18/4/2024), IHSG ditutup menguat 35,97 poin atau +0,50 persen pada posisi 7.166,81.
1. Pergerakan IHSG hari ini
Data RTI Business pukul 09.05 WIB menunjukkan, IHSG tergelincir ke zona merah sejak pembukaan perdagangan pagi ini. IHSG masih belum menunjukkan tanda-tanda penguatan setelah pembukaan perdagangan pagi ini.
Adapun, level terendah IHSG pada pagi ini adalah 7.083,79, sedangkan tertingginya 7.167,20.
Secara keseluruhan per pukul 09.05 WIB, investor membukukan transaksi sebesar Rp967 miliar dengan volume transaksi yang diperjualbelikan sebesar 985 juta lembar saham dengan frekuensi perdagangan sebanyak 83 ribu kali.
Selain itu, sebanyak 119 saham menguat, 225 melemah, dan 162 stagnan alias tidak mengalami perubahan.
2. Pergerakan indeks saham
Ambruknya IHSG pada perdagangan pagi ini diikuti oleh mayoritas saham unggulan yang juga berada di zona merah. Berikut datanya:
• LQ45 melemah 1,43 persen ke level 922,178
• IDX30 melemah 1,43 persen pada level 467,661
• IDX80 melemah 1,07 persen ke level 127,489
• IDXESGL melemah 1,04 persen ke level 151,745
• IDXQ30 melemah 1,61 persen ke level 155,942
3. Saham-saham yang menguat hari ini
Berdasarkan data RTI, ada sejumlah saham yang menunjukkan penguatan di tengah merahnya IHSG pada perdagangan pagi ini dan bisa dijadikan sebagai watchlist para investor. Berikut di antaranya:
- PT Wjaya Cahaya Timber Tbk (FWCT)
- PT Isra Presisi Indonesia Tbk (ISAP)
- PT Atlantis Subsea Indonesia Tbk (ATLA)
- PT Wahana Pronatural Tbk (WAPO)
- PT Hillcon Tbk (HILL)
- PT Multi Hanna Kreasindo Tbk (MHKI)
- PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)