Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Danis Hidayat Sumadilaga. (IDN Times/Hana Adi Perdana)

Jakarta, IDN Times - Wabah virus corona baru, COVID-19 merebak di saat pemerintah tengah mengupayakan realisasi pemindahan ibu kota negara (IKN) ke Penajam Paser Utara (PPU) dan Kutai Kartanegara (Kukar). 

Wabah yang kini telah ditetapkan WHO sebagai pandemik ini berimbas banyak terhadap perekonomian banyak negara, termasuk Indonesia. Namun, Kementerian PUPR menyebut itu tidak berpengaruh banyak terhadap rencana pemindahan IKN. 

"Ya saya sampai saat ini masih tetap pada jadwal yang ada. Sejauh jadwal tidak diubah," kata Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Danis Sumadilaga di kantornya, Kamis (12/3).

1. Belum ada rencana perubahan jadwal pembangunan IKN

Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Danis Hidayat Sumadilaga. (IDN Times/Hana Adi Perdana)

Danis menegaskan bahwa saat ini, Kementerian PUPR belum memiliki rencana untuk mengubah jadwal pembangunan IKN. Pemerintah masih melihat kondisi beberapa waktu ke depan sebelum memutuskan. 

"Untuk apakah ada perubahan belum bisa dilihat sekarang, kita lihat nanti. Mudah-mudahan virus coronanya cepat berlalu," ujarnya.

2. Rencana groundbreaking dilakukan paling cepat pada Oktober 2020

Editorial Team

Tonton lebih seru di