Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Amman Mineral Internasional Mau IPO, Bidik Dana Rp12,93 Triliun

ilustrasi IPO (IDN Times/Aditya Pratama)

Jakarta, IDN Times - Perusahaan tambang, PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) bakal segera melakukan penawaran perdana sahamnya atau initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Dalam IPO tersebut, perusahaan yang bergerak dalam sektor basic materials ini siap menawarkan sebanyak-banyaknya 7.287.520.000 lembar saham kepada publik.

Jumlah tersebut setara dengan 10 persen dari total modal ditempatkan dan disetor perseroan setelah penawaran umum perdana saham.

1. Total dana yang diincar dari IPO

ilustrasi IPO (IDN Times/Aditya Pratama)

Dalam prospektus yang dikutip IDN Times, AMMN mengincar dana hasil IPO lebih dari Rp12 triliun.

"Jumlah seluruh nilai Penawaran Umum Perdana Saham ini adalah sebanyak-banyaknya Rp12.935.348.000.000 (dua belas triliun
sembilan ratus tiga puluh lima miliar tiga ratus empat puluh delapan juta Rupiah)," bunyi prospektus AMMN, dikutip Selasa (31/5/2023).

2. Rencana penggunaan dana hasil IPO

Tambang PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT)/amman.co.id
Tambang PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT)/amman.co.id

Ada tiga hal yang bakal dilakukan AMMN dengan menggunakan dana hasil IPO-nya tersebut. Pertama, sebesar Rp1,786 triliun digunakan untuk penyetoran modal kepada anak usaha Amman Mineral Industri (AMIN) melalui pengambilbagian saham baru yang akan diterbitkan oleh AMIN.

Dana tersebut juga akan digunakan oleh AMIN untuk membiayai pengeluaran modal atas Proyek Smelter AMIN yang berlokasi di Dusun Otakeris, Desa Maluk, Kecamatan Maluk, Kabupaten Sumbawa Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Kemudian, yang kedua sebesar Rp3,048 triliun akan digunakan AMMN untuk melunasi utang kepada PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT).

"Sisa dana akan digunakan untuk penyetoran modal kepada AMNT melalui pengambilbagian saham baru yang akan diterbitkan oleh AMNT, yang selanjutnya akan digunakan oleh AMNT untuk membiayai pengeluaran modal atas Proyek Ekspansi Pabrik Konsentrator dan Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap di AMNT," bunyi prospektus AMMN.

3. Harga saham AMMN

Ilustrasi Saham. (IDN Times/Aditya Pratama)

AMMN menggelar Masa Penawaran Awal atau book building sejak 31 Mei 2023 hingga 16 Juni 2023. Adapun harga saham yang dibanderol AMMN berkisar antara Rp1.650 hingga Rp1.775.

Kemudian, masa penawaran umum perdana saham RAAM diperkirakan pada 28 Juni hingga 3 Juli 2023. Oleh karena itu, pencatatan saham perdana di papan utama BEI akan dilakukan pada 5 Juli 2023.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ridwan Aji Pitoko
EditorRidwan Aji Pitoko
Follow Us