Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Aplikasi Keuangan Sasar Kalangan Profesional Edukasi Risiko Kripto

ilustrasi kripto
ilustrasi kripto (IDN Times/Aditya Pratama)
Intinya sih...
  • Edukasi positif di kalangan profesional
  • Dorong pemahaman keuangan dan inovasi digital
  • Tekankan edukasi risiko kripto bagi masyarakat
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Akselerasi industri keuangan Indonesia yang tumbuh cepat dinilai perlu diimbangi dengan program edukasi dan literasi. Penguatan literasi penting untuk memperkuat pemahaman dasar masyarakat tentang dunia keuangan serta investasi.

Hal tersebut diungkapkan Senior Vice President Strategy & Business PT Pintu Kemana Saja (PINTU), Andy Putra. Dia menyebut, kolaborasi lintas sektor menjadi bukti kemampuan bersama untuk mendorong industri keuangan tumbuh secara seimbang antara kecepatan dan pemahaman publik.

Dalam hal ini, pihaknya berkolaborasi dengan PT Julo Teknologi Finansial (JULO) selaku platform kredit digital untuk berdiskusi seputar investasi kripto dan teknologi blockchain.

"Kolaborasi ini membuktikan bahwa kita bisa bersama-sama mendorong akselerasi industri keuangan di Indonesia yang tidak hanya tumbuh dengan cepat, namun seimbang dengan program edukasi dan literasi," kata Andy dalam keterangan tertulis, Sabtu (1/11/2025).

1. Edukasi mendapat respons positif

ilustrasi kripto (IDN Times/Aditya Pratama)
ilustrasi kripto (IDN Times/Aditya Pratama)

Andy mengungkapkan adanya antusiasme positif dari para peserta yang telah mengikuti program edukasi dan literasi "Pintu Goes to Office". Program yang menyasar kalangan profesional itu kini telah menjangkau hampir 300 karyawan.

"Pintu Goes to Office di kantor JULO merupakan program keempat yang kami laksanakan. Kami melihat antusiasme yang positif dari para peserta yang telah mengikuti sesi program edukasi dan literasi ini. Hingga kini kami telah mengedukasi hampir 300 karyawan melalui program Pintu Goes to Office," paparnya.

2. Dorong peningkatan pemahaman keuangan dan inovasi digital

Ilustrasi aplikasi kripto (IDN Times/Aditya Pratama)
Ilustrasi aplikasi kripto (IDN Times/Aditya Pratama)

President Director JULO Harri Suhendra menegaskan, pihaknya memahami pentingnya peningkatan pemahaman keuangan bagi masyarakat. Selain itu, JULO juga mendukung inovasi yang hadir di industri keuangan digital.

Dukungan tersebut, menurut Harri, penting di tengah tingginya minat masyarakat pada layanan fintech. Minat itu terlihat dari capaian PINTU dan JULO yang masing-masing telah diunduh lebih dari 10 juta kali.

JULO juga tercatat telah menyalurkan pembiayaan ke lebih dari 3,27 juta nasabah di seluruh Indonesia. Dia berharap, kolaborasi antar fintech dapat terus berlanjut untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat secara berkelanjutan.

"Kami memahami pentingnya peningkatan pemahaman keuangan bagi masyarakat serta mendukung inovasi di industri keuangan digital," paparnya.

3. Tekankan edukasi agar masyarakat pahami risiko kripto

Ilustrasi aset kripto. (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Ilustrasi aset kripto. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Andy menyatakan, pihaknya akan terus mengedukasi masyarakat agar dapat mengelola keuangan dan berinvestasi secara bijak, khususnya untuk investasi aset kripto agar memahami potensi risikonya.

"Tidak hanya melihat peluang keuntungan, tetapi juga memahami potensi risikonya. Untuk itu, kami terbuka berkolaborasi bersama-sama demi meningkatkan edukasi crypto masyarakat di Indonesia,” tambah Andy.

Kolaborasi edukasi merupakan strategi untuk memperluas jangkauan di tengah tumbuhnya minat publik pada layanan fintech. Data dari OJK menunjukkan pertumbuhan nilai transaksi aset kripto mencapai Rp360,3 triliun pada Januari-September 2025.

Sementara itu, industri fintech lending mencatatkan peningkatan total pembiayaan 27,93 persen atau Rp82,59 triliun per Mei 2025. Laporan Mordor Intelligence juga memproyeksikan industri fintech Indonesia pada 2025 akan mencapai Rp341,1 triliun.

Share
Topics
Editorial Team
Sunariyah Sunariyah
EditorSunariyah Sunariyah
Follow Us

Latest in Business

See More

5 Miliarder Dunia yang Mengalami Bangkrut dan Jatuh Miskin

01 Nov 2025, 23:00 WIBBusiness