Berapa Biaya Tes DNA? Ini Fakta Lengkapnya di Indonesia!

- Tujuan tes DNA memengaruhi biaya, mulai dari Rp3 juta hingga Rp7 juta untuk kepentingan pribadi, hingga Rp7 juta hingga Rp20 juta untuk tes forensik atau klinis.
- Faktor lain yang memengaruhi biaya tes DNA termasuk jenis sampel, jumlah orang yang diuji, kecepatan hasil, dan sertifikasi laboratorium.
- Jenis tes DNA seperti paternitas, ancestry, dan nutrigenomik memiliki kisaran harga berbeda mulai dari Rp2 juta hingga lebih dari Rp20 juta tergantung pada tujuan analisisnya.
Tes DNA semakin banyak diminati di Indonesia karena bisa membantu menjawab berbagai pertanyaan penting mulai dari identitas keluarga, kebutuhan hukum, hingga kesehatan. Banyak orang penasaran berapa biaya tes DNA sebenarnya, sebab kisarannya cukup luas dan sering berbeda antara satu laboratorium dengan laboratorium lain.
Informasi tentang berapa biaya tes DNA tidak bisa dilepaskan dari jenis pemeriksaan yang dilakukan, tujuan tes, hingga layanan tambahan seperti kecepatan hasil atau pengambilan sampel di rumah. Supaya lebih jelas, mari simak ulasan berikut mengenai kisaran biaya tes DNA hingga jenis-jenis tes yang biasanya tersedia di laboratorium.
1. Biaya tes DNA berbeda sesuai tujuan pemeriksaan

Tujuan dilakukannya tes DNA berperan besar dalam menentukan harga tes itu sendiri. Tes untuk kepentingan pribadi, misalnya mencari kepastian hubungan biologis antara ayah dan anak, biasanya berada pada kisaran Rp3 juta hingga Rp7 juta. Jika hasil tersebut dipakai dalam proses hukum seperti perkara perdata atau pidana, biayanya akan lebih tinggi karena butuh legalisasi dan prosedur tambahan dari pihak laboratorium.
Tes DNA forensik, yang digunakan dalam kasus kriminal atau identifikasi jenazah, bisa jauh lebih mahal. Kisaran biayanya mencapai Rp7 juta hingga Rp20 juta tergantung tingkat kerumitan kasus serta jenis sampel biologis yang diperiksa, mulai dari darah, rambut, hingga jaringan tubuh. Dari sisi kesehatan, tes genetik klinis untuk mendeteksi potensi penyakit bawaan seperti kanker atau diabetes juga cukup tinggi biayanya, yakni sekitar Rp5 juta hingga Rp15 juta. Perbedaan tujuan inilah yang membuat berapa biaya tes DNA sangat bervariasi di Indonesia.
2. Ada beberapa faktor yang memengaruhi besar kecilnya biaya tes DNA

Harga tes DNA tidak hanya dipengaruhi oleh tujuan pemeriksaan tetapi juga jenis sampel yang dipakai. Sampel darah dan air liur biasanya lebih mudah dianalisis dibandingkan rambut atau jaringan tubuh, sehingga biayanya cenderung lebih rendah. Jumlah orang yang ikut diuji juga memengaruhi total biaya, sebab semakin banyak individu yang diperiksa maka semakin besar biaya yang perlu dikeluarkan.
Kecepatan waktu hasil juga menjadi pertimbangan. Layanan hasil cepat bisa menambah biaya cukup signifikan karena analisis laboratorium harus dipercepat. Laboratorium internasional yang memiliki sertifikasi juga biasanya mematok harga lebih tinggi dibandingkan laboratorium lokal. Bahkan ada laboratorium yang menyediakan layanan pengambilan sampel di rumah, yang tentu menambah ongkos tambahan. Semua faktor tersebut membuat berapa biaya tes DNA tidak bisa ditetapkan secara tunggal, melainkan sangat bergantung pada kebutuhan setiap orang.
3. Jenis tes DNA menentukan kisaran harga yang perlu dibayar

Setiap jenis tes DNA memiliki fungsi berbeda sehingga harganya juga tidak sama. Tes paternitas merupakan tes DNA yang paling umum digunakan untuk mengetahui hubungan ayah biologis dengan anak, dengan biaya mulai dari Rp3 juta. Ada pula tes ancestry yang memetakan garis keturunan dan etnisitas seseorang justru dibanderol dengan harga yang lebih terjangkau, yakni antara Rp2 juta hingga Rp5 juta, sehingga sering dipilih oleh mereka yang ingin tahu asal-usul keluarga sebenarnya.
Selain itu, tes nutrigenomik mulai populer karena membantu memahami reaksi tubuh terhadap makanan serta nutrisi tertentu. Kisaran biayanya sekitar Rp3,5 juta hingga Rp8 juta. Jenis-jenis tes ini memberikan gambaran jelas bahwa harga sangat bergantung pada tujuan analisis. Jadi, ketika kamu bertanya berapa biaya tes DNA, jawabannya akan berbeda tergantung jenis tes yang kamu pilih serta laboratorium tempat pemeriksaan dilakukan.
Memahami berapa biaya tes DNA di Indonesia penting supaya kamu bisa mempersiapkan anggaran sesuai kebutuhan. Biaya sangat bervariasi mulai dari Rp2 juta hingga lebih dari Rp20 juta tergantung jenis tes, tujuan pemeriksaan, serta layanan tambahan. Jika kamu ingin melakukan tes DNA untuk kebutuhan kesehatan, hukum, atau sekadar mengetahui asal-usul keluarga, sebaiknya pastikan terlebih dahulu layanan laboratorium serta kisaran harga yang sesuai agar hasil pemeriksaan bisa bermanfaat optimal.