Daftar Magang Nasional Tutup Hari Ini, 1.668 Perusahaan Buka Lowongan

- Kesempatan mendaftar Program Magang Nasional berakhir malam ini
- 140.472 fresh graduate telah memenuhi syarat dan melamar ke berbagai posisi magang
- 1.668 perusahaan membuka lowongan magang melalui Aplikasi Maganghub
Jakarta, IDN Times - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mengingatkan para lulusan baru perguruan tinggi agar segera mendaftar dalam Program Magang Nasional.
Pasalnya, pendaftaran calon peserta akan ditutup malam ini, Rabu (15/10/2025), pukul 23.59 WIB. Adapun pendaftaran bagi perusahaan penyelenggara magang telah berakhir pada Selasa (14/10/2025).
1. Kesempatan untuk mendaftar sampai malam ini

Kepala Biro Humas Kemnaker, Sunardi Manampiar Sinaga menjelaskan, Program Magang Nasional ditujukan bagi lulusan diploma (D1–D4) dan sarjana (S1) yang lulus maksimal satu tahun terakhir.
“Kami ingin mengingatkan bahwa hari ini merupakan hari terakhir pendaftaran bagi calon peserta magang. Bagi yang belum mendaftar, segera manfaatkan kesempatan ini sebelum ditutup,” ujar Sunardi dalam keterangan tertulis, Rabu (15/10/2025).
2. Sebanyak 140.472 fresh graduate telah berhasil memenuhi syarat

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Kemnaker Cris Kuntadi menyampaikan hingga Rabu (15/10) pukul 13.00 WIB, tercatat sebanyak 140.472 fresh graduate telah dinyatakan eligible, dan melamar ke berbagai posisi magang. Setiap peserta dapat mengajukan lamaran hingga tiga posisi sekaligus.
“Antusiasme pendaftar terus meningkat dari hari ke hari. Hal ini menunjukkan bahwa program ini mendapat sambutan positif dari para lulusan baru yang ingin memperoleh pengalaman kerja nyata,” kata Cris.
3. Sebanyak 1.668 perusahaan buka lowongan magang via Maganghub

Selain itu, lanjut Cris, sebanyak 1.668 perusahaan telah membuka lowongan magang melalui Aplikasi Maganghub. Jumlah tersebut terus bertambah seiring meningkatnya minat dunia usaha untuk berkontribusi dalam penyiapan tenaga kerja terampil dan siap kerja.
Ia menambahkan, program ini dirancang untuk memberikan pengalaman kerja nyata sekaligus meningkatkan keterampilan peserta sesuai kebutuhan pasar kerja.
“Program ini tidak hanya memberikan pengalaman kerja, tetapi juga menjadi jembatan bagi para pencari kerja untuk mengenal dunia industri secara langsung,” ujarnya.