Jakarta, IDN Times - Menteri BUMN, Erick Thohir menargetkan dividen BUMN di tahun 2026-2029 bisa mencapai Rp100 triliun. Untuk tahun depan, dividen BUMN ditargetkan mencapai Rp90 triliun.
“Kita sedang nyusun roadmap ke depan, di tahun 2026, 2027, 2028, 2029, bisa gak tembus dari target dividen BUMN ini mencapai Rp100 triliun, dan tentu pendapatan negara dari PNBP dan pajak juga meningkat,” kata Erick dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI di Jakarta, Senin (4/11/2024).
Untuk mencapai target dividen BUMN Rp100 triliun, pemerintah mengandalkan bisnis dari proyek-proyek hilirisasi yang digarap BUMN.
“Karena itu dari salah satunya yang terbesar hilirisasi sudah banyak di dalam negeri,” ucap Erick.
Untuk dividen 2025 sendiri merupakan hasil dari capaian laba BUMN di tahun 2024. Erick mengatakan, BUMN masih punya waktu dua bulan untuk memaksimalkan kinerja, sehingga bisa mencapai target dividen tersebut.
“Ke depan kami mempunyai target dividen Rp90 triliun, jadi ini masih ada 2 bulan kami masih kerja keras agar kami bisa mencapai target ini,” tutur Erick.
Erick optimistis target dividen BUMN untuk 2025 bisa tercapai melihat perkembangannya hingga saat ini.
“Tapi kalau kita lihat insya Allah angka kita sudah di 95-96 persen, jadi insyaallah target Rp90 triliun akan tercapai,” ujar Erick.