Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

KEK Industropolis Batang Fokus Bidik Investasi 2 Sektor Ini dari China

KEK Industropolis Batang
KEK Industropolis Batang melaksanakan rangkaian kegiatan business matching dan site visit dengan berbagai perusahaan dan lembaga industri terkemuka di Shanghai dan Ningbo, China (dok. KEK Industropolis Batang)
Intinya sih...
  • Pertemuan di China fokus pada kolaborasi investasi dan teknologi untuk industri Electric Vehicle (EV) serta pengembangan industri alat kesehatan.
  • Kerja sama ini penting untuk memperkuat kehadiran Indonesia dalam industri masa depan, bukan hanya sebagai pasar tetapi juga pusat produksi global yang kompetitif.
  • KEK Industropolis Batang memiliki posisi strategis sebagai kawasan industri terintegrasi dengan insentif fiskal dan non fiskal, infrastruktur siap pakai, konektivitas ke pelabuhan internasional, dan ekosistem industrial city.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industroplis Batang (PT KITB), anggota Holding BUMN Danareksa baru saja melaksanakan rangkaian kegiatan business matching dan site visit dengan berbagai perusahaan dan lembaga industri terkemuka di Shanghai dan Ningbo, China.

Kegiatan yang difasilitasi langsung oleh Indonesia Investment Promotion Center (IIPC) Beijing ini adalah bagian dari upaya memperluas kemitraan dan menarik investasi asing ke Indonesia, khususnya ke KEK Industropolis Batang.

1. Dua fokus dalam pertemuan di China

KEK Industropolis Batang
KEK Industropolis Batang melaksanakan rangkaian kegiatan business matching dan site visit dengan berbagai perusahaan dan lembaga industri terkemuka di Shanghai dan Ningbo, China (dok. KEK Industropolis Batang)

Adapun rangkaian kegiatan itu juga melibatkan para pemangku kepentingan dari Indonesia dan China. Delegasi KITB dipimpin oleh Direktur Pemasaran dan Pengembangan Bisnis, Indri Septa Respati, sedangkan pihak China menghadirkan perusahaan-perusahaan strategis yang mewakili sektor otomotif, energi baru, manufaktur komponen presisi, teknologi mesin industri, serta lembaga promosi investasi regional.

Di Shanghai, pertemuan terjadi dengan fokus pembahasan pada peningkatan kolaborasi investasi dan teknologi untuk penguatan rantai pasok industri Electric Vehicle (EV) mencakup kendaraan listrik, baterai, komponen otomotif presisi, platform kendaraan kecil-menengah, hingga teknologi manufaktur seperti ultrasonic welding dan injection molding.

Fokus lainnya juga membahas pengembangan industri alat kesehatan dengan pertemuan strategis bersama perusahaan pengembang dan investor yang bergerak dalam produksi perangkat medis dan teknologi pendukung lainnya.

2. Langkah penting memperkuat posisi Indonesia dalam industri masa depan

KEK Industropolis Batang
KEK Industropolis Batang melaksanakan rangkaian kegiatan business matching dan site visit dengan berbagai perusahaan dan lembaga industri terkemuka di Shanghai dan Ningbo, China (dok. KEK Industropolis Batang)

Indri pun menyampaikan, kerja sama ini menjadi langkah penting untuk memperkuat kehadiran Indonesia dalam industri masa depan.

“Melalui forum ini, kami ingin memastikan bahwa Indonesia tidak hanya menjadi pasar bagi produk EV dan alat kesehatan, tetapi juga menjadi pusat produksi global yang kompetitif. KEK Industropolis Batang siap menjadi lokomotifnya," tutur Indri dalam pernyataan resminya, Selasa (2/12/2025).

3. KITB sampaikan posisi strategis KEK Industropolis Batang

Presiden Prabowo Subianto saat meresmikan KEK Industropolis Batang (Biro Pers Sekretariat Presiden/Muchlis Jr)
Presiden Prabowo Subianto saat meresmikan KEK Industropolis Batang (Biro Pers Sekretariat Presiden/Muchlis Jr)

Adapun dalam pertemuan itu juga dipresentasikan posisi strategis KEK Industropolis Batang sebagai kawasan industri terintegrasi yang memiliki sejumlah benefit.

Hal itu di antaranya insentif fiskal dan non fiskal SEZ (Special Economic Zone), Infrastruktur siap pakai dan akses logistik nasional, konektivitas ke pelabuhan internasional dan Ekosistem industrial city yang mencakup hunian, komersial, dan fasilitas pendukung.

“IIPC Beijing berkomitmen menjadi jembatan antara industri Tiongkok dan peluang investasi di Indonesia. Shanghai menjadi pintu strategis untuk mempertemukan investor dengan kawasan potensial seperti Industropolis Batang," kata Direktur IIPC Beijing, Rizaldi Indra Janu.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us

Latest in Business

See More

Akulaku Perkuat Penetrasi Pembiayaan Luring, Ini Alasannya

02 Des 2025, 20:43 WIBBusiness