Komisi VI Nilai Erick Thohir Berhasil Racik Holding Ultra Mikro
Jakarta, IDN Times - Holding BUMN Ultra Mikro dinilai berhasil meningkatkan level dari pelaku usaha ultra mikro di seluruh wilayah Indonesia. Holding Ultra Mikro yang diluncurkan Menteri BUMN Erick Thohir terdiri dari tiga BUMN.
Ketiga BUMN tersebut meliputi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI, PT Pegadaian (Persero) dan PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM. Komisi VI DPR RI turut mengapresiasi Erick Thohir dalam upaya menyejahterakan masyarakat.
“(Holding UMi) merupakan legacy success story dari pemerintahan Pak Jokowi dan juga Menteri BUMN Erick Thohir,” kata Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Aria Bima di Gedung DPR RI, Jakarta.
1. Progam UMi harus terus dimonitor
Holding UMi yang digagas Erick Thohir bertujuan untuk membantu para pelaku UMKM di Indonesia supaya bisa naik kelas. BRI, Pegadaian dan PNM disatukan untuk memberikan bantuan pendanaan dan pendampingan kepada para pelaku UMKM di dalam negeri.
"Harus terus bagaimana dimonitor, dievaluasi, didukung dan di-support untuk dibantu karena banyak ultra mikro-ultra mikro yang naik kelas," tutur Aria Bima.
2. Banyak UMKM sudah naik kelas
Holding UMi telah mengintegrasikan 23,5 juta nasabah dengan total outstanding pembiayaan sebesar Rp183,9 triliun sejak resmi dibentuk pada 13 September 2021 hingga Agustus 2022
Nasabah baru UMi telah mencapai 6,85 juta atau melebihi target awal sebanyak 3,3 juta. Selain itu, BRI berhasil menaikkelaskan 1,8 juta nasabah kredit usaha rakyat (KUR) Mikro ke komersial di tahun 2021 dan di tahun 2022. Nasabah yang berhasil naik kelas mencapai 2,2 juta nasabah.
Aria Bima mengatakan kinerja Holding UMi sangat baik. Berkat kerja-kerja yang dilakukan holding UMi, terbukti banyak masyarakat yang terbantu untuk memperoleh kesejahteraan.
“Tentang kinerja Holding Ultra Mikro luar biasa karena kinerja Holding Ultra Mikro ini benar-benar memberikan kemanfaatan,” tambah Aria Bima.
3. Holding UMi jadi solusi untuk pelaku UMKM
Sebelumnya, Erick Thohir memastikan Holding UMi bakal memberikan berbagai kemudahan dan biaya pinjaman dana yang lebih murah dengan jangkauan yang lebih luas, pendalaman layanan, dan pemberdayaan masyarakat secara berkelanjutan.
“Tentunya pemerintah secara keseluruhan memiliki solusi besar untuk menunjukkan keberpihakan kepada sektor ultra mikro. Ketika pemerintah berbicara tentang Indonesia Maju, maka di dalamnya ada kemajuan segmen ultra mikro, melalui penguatan ketahanan ekonomi dan pertumbuhan berkualitas, mengurangi kesenjangan, dan meningkatkan kualitas SDM terutama pengusaha Ultra Mikro dengan pemberdayaan melalui holding ini,” kata Erick kala itu.
Menurutnya, kehadiran holding akan memperkuat model bisnis masing-masing BUMN. Dalam hal ini, BRI, Pegadaian dan PNM akan saling melengkapi dalam memberikan layanan keuangan yang terintegrasi untuk keberlanjutan pemberdayaan usaha ultra mikro.
“Kehadiran holding ultra mikro ini akan meningkatkan pemberdayaan dan menyediakan pembiayaan yang lebih lengkap dan lebih murah, karena itu salah satu tujuan dari hadirnya Holding UMi melalui sinergi ketiga BUMN," tambah Erick.
