10 Negara Terkaya di Afrika, Termasuk Tunisia?

Seychelles adalah sebuah negara kepulauan yang terletak di Samudera Hindia dan kerap kali menjadi destinasi wisata karena memiliki pemandangan indah. Bahkan Seychelles disebut-sebut sebagai surga di Samudera Hindia.

Seychelles termasuk ke dalam negara terkaya di Afrika karena pendapatan per kapitanya mencapai US$30,898 atau setara dengan Rp462,37 juta. Sektor pariwisata dan jasa menjadi sektor yang paling diandalkan Seychelles, sedangkan untuk bidang perdagangan kerap kali Seychelles mengalami defisit. Meski begitu, hal tersebut tidak mempengaruhi perekonomian secara keseluruhan.

Negara terkaya di Afrika kedua adalah Mauritius, yaitu negara kepulauan yang terletak di sebelah barat daya Samudera Hindia. Mauritius adalah sebuah negara penghasil tebu yang menjadi pusat keuangan serta teknologi informasi di Afrika dan Samudera Hindia. 

Pendapatan utama negara ini berasal dari pertanian dan juga pariwisata. Pendapatan per kapita dari negara Mauritius ini adalah sebesar US$23,841 atau setara dengan Rp356,83 juta.

Guinea Khatulistiwa adalah negara yang terbagi menjadi dua wilayah, yaitu daratan dan pulau. Negara ini termasuk ke dalam negara penghasil minyak terbesar di daerah Afrika. Guinea Khatulistiwa menjadi satu-satunya negara di Afrika yang bahasa resminya adalah bahasa Spanyol. Guinea Khatulistiwa terletak di pantai barat Afrika Tengah. 

Guinea Khatulistiwa memiliki catatan buruk terkait dengan pelanggaran hak asasi manusia karena pemerintah Guinea Khatulistiwa dianggap otoriter. Negara ini termasuk ke dalam negara terkaya karena pendapatan per kapitanya mencapai angka US$18,625 atau sama dengan Rp278,61 juta. 

Negara terkaya di Afrika selanjutnya adalah Botswana. Negara ini berbatasan dengan Zimbabwe, Afrika Selatan, dan Namibia. Botswana tidak memiliki pesisir di laut maupun danau dan kerap kali dianggap sebagai negara pedalaman. 

Sektor yang menonjol dari negara ini adalah pertambangan juga peternakan hewan. Botswana memiliki pendapatan perkapita sebesar US$18,507 atau sama dengan Rp276,91 juta.

Libya adalah negara yang berbatasan dengan  Laut Tengah, Mesir, Sudan, serta Aljazair dan Tunisia. Libya merupakan negara dengan mayoritas penduduknya beragama Islam.

Negara ini ternyata memiliki cadangan minyak yang besar dan merupakan salah satu negara dengan cadangan minyak terbesar di dunia. Minyak-minyak ini biasanya diekspor ke negara-negara Eropa. Pendapatan per kapita Libya sebesar US$15,816 atau setara dengan Rp236,90 juta.

Gabon atau Republik Gabon adalah negara yang letaknya di pesisir barat Afrika. Negara ini tertutup hutan dan memiliki cadangan minyak yang juga besar. Selain minyak, terdapat juga cadangan mangan, besi, serta kayu. 

Minyak membantu negara ini meningkatkan ekonominya karena Gabon menjadi salah satu negara terkaya di Afrika. Pendapatan per kapitanya adalah sebesar US$15,582 atau setara dengan Rp233,20 juta.

Afrika Selatan tentu adalah negara yang familiar karena Piala Dunia 2010 digelar di negara ini. Afrika Selatan terletak di semenanjung selatan Benua Afrika. Negara ini banyak mengekspor hasil tambang seperti emas dan berlian. Selain itu, Afrika Selatan juga mengekspor mesi otomotaif, produk-produk metal, dan lainnya.

Afrika Selatan termasuk negara yang kaya di Benua Afrika. Pendapatan per kapita dari negara ini sebesar US$13,010 atau setara dengan Rp194,74 juta.

Mesir adalah negara terkaya di Afrika selanjutnya. Mesir merupakan negara berbentuk republik yang memiliki banyak benda-benda kuno dan bersejarah, salah satunya adalah piramida, mumi, makam Firaun, dan lainnya.

Mesir sendiri merupakan negara lintas benua karena terdapat Semenanjung Sinai, salah satu wilayah Mesir yang ternyata berbatasan dengan Benua Afrika dan Benua Asia.Pendapatan per kapita Mesir sebesar US$12,261 atau setara dengan Rp183,54 juta.

Aljazair merupakan negara yang letaknya di belahan Afrika Utara dan berbatasan dengan laut Mediterania. Aljazair adalah negara berbentuk republik dengan mayoritas penduduknya beragama Islam. 

Selain itu, Aljazair ternyata negara terbesar di Afrika. Pendapatan per kapita negara Aljazair mencapai US$11,997 atau setara dengan Rp179,59 juta.

Sama dengan Aljazair, mayoritas penduduk Tunisia juga beragama Islam. Negara ini menjembatani Gurun Sahara. Tunisia berbatasan dengan Aljazair, Libya, dan Laut Mediterania. 

Tunisia adalah negara penghasil minyak zaitun yang mana di Mediterania, minyak zaitun bagaikan emas karena digunakan masyarakatnya untuk makan. Minyak zaitun mewakili sampai 40% ekspor pertanian dan diekspor ke negara seperti Amerika Serikat, Italia, dan Spanyol. Pendapatan per kapita negara ini adalah sebesar US$11,096 atau setara dengan RP166,17 juta.