Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

PINTU Gandeng Joe Taslim, Kampanye 'Aplikasi Crypto untuk Semua'

PT Pintu Kemana Saja (Pintu) menggandeng aktor papan atas Joe Taslim sebagai Brand Ambassador mereka. (Dok. Istimewa/Pintu)

Jakarta, IDN Times - PT Pintu Kemana Saja (PINTU) menghadirkan kampanye “Aplikasi Crypto untuk Semua” sekaligus menggandeng aktor papan atas Joe Taslim sebagai Brand Ambassador mereka.

Chief Marketing Officer PINTU, Timothius Martin, mengatakan kampanye ini menggandeng agensi kreatif Pantarei dan bertujuan membangkitkan kesadaran publik tentang mudah dan amannya berinvestasi crypto melalui aplikasi PINTU.

"Tidak hanya cocok bagi investor berpengalaman, namun juga bagi pemula atau bahkan mereka yang baru mau masuk ke dunia investasi. Karena investor crypto di Indonesia terus mengalami pertumbuhan positif,” kata Timothius dalam keterangan tertulis, Jumat (5/11/2021).

1. Alasan penunjukkan Joe Taslim

Joe Taslim (instagram.com/joe_taslim)

Founder & CEO PINTU Jeth Soetoyo mengungkapkan alasan pemilihan Joe Taslim sebagai Brand Ambassador, karena ingin mendorong lebih masif lagi adopsi cryptocurrency di Indonesia, khususnya di kalangan profesional muda.

"Kami menilai diperlukan role model dengan latar belakang prestasi yang hebat dan mampu memberikan daya tarik bagi anak-anak muda untuk berani mengambil langkah awal berinvestasi," ujar Jeth.

2. Bentuk kampanye PINTU dan Panterai

Founder dan CEO Pintu, Jeth Soetoyo dalam Wild Digital Indonesia 2021. (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko

Timothius mengatakan hasil kolaborasi antara PINTU dan Pantarei sudah bisa ditemukan masyarakat di berbagai media, mulai dari video digital hingga reklame yang tersebar di penjuru Ibu Kota.

PINTU sendiri dilengkapi fitur keamanan dan tampilan user-friendly, dan memastikan bahwa investasi crypto dapat dilakukan semua orang.

"Saya sangat antusias terhadap teknologi dan investasi crypto yang diharapkan bisa menjangkau masyarakat Indonesia secara lebih luas lagi, melalui kolaborasi PINTU dengan Pantarei,” kata Timothius.

3. Data investor crypto di Indonesia

default-image.png
Default Image IDN

Sementara, Kementerian Perdagangan (Kemendag) mencatat jumlah investor crypto di Indonesia per Juli 2021 telah mencapai 7,4 juta orang, dan melampaui jumlah investor pasar modal yang hanya berada di angka 4,5 juta orang per Februari 2021.

Meskipun begitu, Timothius mengatakan, jumlah investor crypto Indonesia nyatanya hanya meliputi sekitar 2,6 persen dari total penduduk di Indonesia.

"Sayangnya, masih banyak masyarakat Indonesia yang melihat investasi crypto sebagai sesuatu yang rumit dan sulit untuk dilakukan," ucapnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
Rochmanudin Wijaya
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us