Prabowo: Bila Ada Pakar Sebut Negara Boleh Bergantung Impor, Itu Sesat

Jakarta, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto mengatakan pemerintahannya sedang fokus pada swasembada pangan. Menurutnya, rakyat Indonesia tidak boleh ada yang kelaparan.

"Tidak mungkin ada negara kalau makan tidak ada. Dan tidak ada bangsa yang boleh tergantung dengan pangan dari negara lain, tidak bisa," ujar Prabowo dalam pidatonya, saat meresmikan Stasiun Tanah Abang Baru, Jakarta Pusat, Selasa (4/11/2025).

Prabowo menyebut, sesat kepada para pakar yang menyatakan suatu negara boleh bergantung pada impor. Menurutnya, negara yang merdeka, harus memiliki kedaulatan yang baik dalam memproduksi makanannya.

"Kalau ada pakar-pakar yang merasa dirinya hebat dan pintar, mau menyakiti kita bahwa kita boleh bergantung impor, itu menurut saya adalah pakar yang sesat pikirannya. Negara yang merdeka harus bisa menguasai, mengamankan, dan memproduksi makanannya sendiri. Itu fokus," kata dia.

Dalam kesempatan itu, Prabowo mengatakan, produksi pangan di pemerintahannya merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah Indonesia.

"Cadangan pangan kita sekarang terbesar sepanjang Republik Indonesia berdiri. Kita aman di bidang pangan dan terus akan kita amankan," ucap dia.

Dalam perhitungannya, Prabowo menyebut, Indonesia akan swasembada pangan empat atau lima tahun lagi.

"Kita juga sekarang menuju swasembada energi," ujar Prabowo.