Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pramono Dukung Rebranding, Bank DKI Bakal Jadi Bank Jakarta

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung soal Layanan aplikasi JakOne Mobile milik Bank DKI, BUMD Pemprov DKI Jakarta. (dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)
Intinya sih...
  • Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mendukung transformasi Bank DKI sebagai bagian dari langkah mewujudkan Jakarta menuju top 50 kota global.
  • Pramono usulkan rebranding Bank DKI ke Bank Jakarta untuk mengawali pembenahan dan menjadi representasi utuh bank daerah.
  • Pramono memastikan dana nasabah Bank DKI aman setelah gangguan layanan melalui aplikasi JakOne Mobile, sementara Bank DKI telah memulai proses pemulihan layanan secara bertahap.

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mendukung transformasi Bank DKI sebagai bagian dari langkah mewujudkan Jakarta menuju top 50 kota global. Proses transformasi diperlukan, karena menurut Pramono, tantangan yang dihadapi akan berbeda setiap periodenya.

Proses rebranding, dari Bank DKI ke Bank Jakarta, menurut Pramono, bisa menjadi salah satu momen untuk mengawali pembenahan. Sebab, dengan begitu akan menjadi representasi utuh bank daerah.

"Apakah Bank DKI menjadi Bank Jakarta, atau bank global, dan nanti kita bangun betul-betul menjadi bangunannya Bank Jakarta," ujar Pramono rapat tindak lanjut pemulihan sistem bersama pejabat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Senin (14/04/2025).

1. Bank DKI bisa dikelola profesional

Ilustrasi Bank DKI/DOK Bank DKI

Pramono berharap, agar Bank DKI dapat dikelola lebih profesional dalam rangka mendukung upaya bersama dalam mewujudkan Jakarta menjadi Kota Global.

"Dan kami bangun betul-betul menjadi buildingnya Bank Jakarta. Kalau itu kami lakukan, pasti bisa terbang," ujarnya.

2. Dana nasabah aman

ilustrasi aplikasi JakOne Mobile dari Bank DKI (bankdki.co.id)

Pramono juga merespons soal layanan Bank DKI melalui aplikasi JakOne Mobile yang sempat mengalami gangguan. Dia memastikan dana nasabah Bank DKI aman.

"Kami memberikan jaminan kepada nasabah Bank DKI di mana pun, di cabang mana pun, bahwa dananya dijamin oleh Bank DKI. Saat ini, kami sedang mendalami, terutama yang berkaitan dengan teknologi informasi (IT)," ujarnya.

3. Layanan ATM telah stabil

Bank DKI (bankdki.co.id)

Sementara, dalam klarifikasinya, Bank DKI telah memulai proses pemulihan layanan secara bertahap.Tahap pertama yang dibuka adalah layanan ATM Off-Us, yang kembali dapat digunakan sejak 7 April 2025. 

Layanan ATM Bank DKI telah sepenuhnya pulih dan dapat digunakan kembali secara normal, termasuk transfer antar bank, hingga pembayaran berbagai tagihan. Bank DKI terus memantau kinerja sistem untuk memastikan layanan berjalan dengan optimal dan stabil.

Direktur Utama Bank DKI, Agus Haryoto Widodo, menyampaikan permohonan maaf atas gangguan tersebut. Dia memastikan data dan seluruh dana nasabah tetap aman dan tidak mengalami gangguan apapun selama proses pembatasan layanan berlangsung.

"Kami juga membuka kanal komunikasi 24/7 melalui call center dan media sosial resmi untuk menerima aspirasi, pengaduan, maupun pertanyaan dari masyarakat," ujar Agus.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
Dini Suciatiningrum
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us